Bojonegoro,Harnasnews.com – Bupati Bojonegoro Dr. Hj. Anna Mu’awanah melantik dan mengambil sumpah jabatan 30 ASN, Jum’at (21/1/2022) di Pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro.
Pelantikan meliputi 3 orang pada Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, 16 orang pada Jabatan Administrator, 6 orang pada Jabatan Pengawas, 3 orang pada jabatan fungsional, dan 2 orang pada jabatan Kepala Sekolah.
Acara dihadiri Ibu Sekretaris Daerah, para Staf Ahli Bupati, para Asisten, dan beberapa kepala OPD.
Dalam pelantikan tersebut tiga ASN mendapat promosi jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, yaitu Muchamad Aan Syahbana, SE,MM sebagai Pj. Kepala BKPP, Heru Sugiharto, SE,MM sebagai Kepala Dinas P3AKB, dan Erick Firdaus, ST, MM sebagai Pj.Kepala Dinas PU SDA. Ketiga pejabat tersebut telah melalui assesment dengan hasil nilai memenuhi syarat.
Dalam sambutannya, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah menyampaikan pelantikan ini ada yang sifatnya mutasi karena kebutuhan organisasi, maupun berbasis kompetensi dan promosi karena kebutuhan Pemkab.
Antara lain dibukanya RSUD kelas D tahun 2022 ini di Kepohbaru, maka dilantik Direktur RSUD yaitu dr. Vera Agustina, yang sebelumnya sebagai Kepala Puskesmas Balen. Termasuk pula promosi Alit Saksama Purnayoga, SSTP yang sebelumnya Sekcam Sukosewu menjadi Camat Sekar.
“Karena salah satu ikon dalam pelayanan selain pendidikan yaitu kesehatan. Kami minta direktur segera menyiapkan presentasi untuk penerimaan visitasi Dinas Kesehatan Provinsi Jatim. Agar RSUD Kepohbaru dapat segera difungsikan,” tutur Bupati Anna.
Beberapa kepala sekolah juga dilantik karena kebutuhan organisasi dan harus punya cadangan lagi, karenanya harus segera dilakukan assesment, psikotes dan diklat sehingga SDM kepala sekolah juga telah disiapkan.
Bupati Anna juga mengingatkan bahwa mereka memiliki Asisten Sekda, Staf Ahli Bupati, Sekretaris Daerah, dan Bupati. “Sehingga jika ada persoalan tidak boleh dipendam, segera diputuskan dan diselesaikan karena jaman keterbukaan ini semua orang bisa mengakses informasi yang belum tentu benar.
Lebih baik segera berkomunikasi, karena dalam struktur pemerintahan sudah ada basic line, koordinator line sudah ada, agar itu dimaksimalkan,” tandas Beliau.