SUMBAWA,Harnasnews – Dalam tahun anggaran 2022 ini Pemerintah Pusat telah menggelontorkan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) bersama Pemda Sumbawa melalui dana Pokok Pikiran (Pokir) aspirasi sejumlah anggota DPRD Sumbawa, guna mendukung pelaksanaan paket program pembangunan dan pembenahan fisik Bidang PSDA yang diprogramkan bagi kepentingan masyarakat didaerah ini, ungkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sumbawa melalui Kabid Pengembangan Sumber Daya Air (PSDA) Ahmad Lamo ST dalam keterangannya kepada awak media diruang kerjanya Senin (07/02/2022)
Dijelaskan, saat ini tim teknis bidang PSDA tengah mengadakan kegiatan monitoring dan evaluasi terkait dengan sejumlah paket program proyek dimaksud, yang nantinya akan djadikan bahan bagi penyusunan program perencanaannya, yang diharapkan paling tidak April mendatang berkas dokumen lelang tender bagi sejumlah paket proyek DAK maupun dokumen perencanaan untuk paket proyek Pokir Dewan itu sudah bisa dituntaskan, sehingga paling tidak poses pelaksanaan action pembangunan fisiknya dilapangan sudah bisa dilaksanakan pada Mei mendatang.
Adapun alokasi anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) yang digelontorkan tahun 2022 ini mencapai total sekitar Rp 9,579 Miliar terang Lamo akrab ia disapa, dengan pelaksanaan menggunakan sistem tender, diantaranya meliputi paket proyek rehabilitasi Embung krida Lunyuk, jaringan irigasi Embung Sejari II, Embung Brangkolong Plampang, Embung Jompong Plampang, Tiu Tuwi Empang, Embung Bangkoang Lape, Irigasi Desa Mapin Rea, tukasnya.
Sedangkan untuk Pokir Dewan, alokasi anggarannya mencapai sekitar Rp 2,3 Miliar yang merupakan aspirasi sejumlah anggota DPRD Sumbawa tahun 2022, dengan menggunakan sistem Penunjukan Langsung (PL), diantaranya diperuntukkan untuk menunjang pelaksanaan paket proram fisik normalisasi sungai Desa Mapin Rea Kecamatan Alas Barat, pembangunan sungai Brang Sambeli Alas, normalisasi sungai Desa Lopok, normalisasi sungai Desa Jurumapin Buer, pembangunan tanggul sungai RT 01 RW 04 Kelurahan Bugis Sumbawa, ujarnya.
Jika seluruh dokumen tendernya lengkap, maka kami dari PSDA Sumbawa akan segera menyampaikan kepada pihak ULP Setda Sumbawa agar proses pelaksanaan tendernya dapat segera dilakukan, begitu pula untuk paket proyek Pokir Dewan jika dokumen perencanaannya tuntas dilaksanakan, maka kegiatan pelaksanaannya dapat dilaksanakan paling lambat Mei mendatang, karena itu kami sangat mengharapkan adanya dukungan masyarakat, terutama bagi masyarakat penerima manfaat, agar apa yang menjadi program Pemerintah dan masyarakat itu sendiri dapat terwujud dengan baik sebagaimana yang diharapkan, tutup Ahmad Lamo ST.(Herman)