SUMBAWA,Harnasnews – Jufri Ketua Forum Komunikasi Badan Perwakilan Desa (FKBPD), Kabupaten Sumbawa langkah yang diambil oleh Juliardi Akhir Putra Direktur Perundam Batulanteh merupakan langkah yang tepat.
“Kami lihat apa yang sudah dilakukan oleh direktur itu adalah sebuah terobosan dan langkah yang tepat demi menyelamatkan perumdam batulanteh l kedepan,”ungkapnya.(28/3),
Menurut Aron sapaan akrabnya. Tentunya yang telah dilakukan oleh direktur itu telah bersandarkan pada aturan yang ada.
“Kami yakin dan percaya bahwa apa yang telah dilakukan oleh direktur itu dasarnya adalah peraturan daerah serta peraturan lainnya,”tukasnya.
Lanjutnya, direktur perundam ini adalah orang yang berinofasi. Sehingga perlu kita pertahankan.
“Jika kepemimpinan periode sebelumnya menggunakan sistem manual dan banyak kebocoran. Dan kepemimpinan sekarang menggunakan sistem online. Karena semuanya harus terbaca oleh sistem dan akan menutup ruang atau indikasi kebocoran pada perundam batulanteh,”terangnya.
Tambahnya, selain itu juga sebut aron bahwa diperiode sebelumnya ada dugaan korupsi yang terjadi diperundam bantulanteh.
“Ini semuanya sudah masuk ke tipikor polres sumbawa. Maka dari itu kami minta aph segera memproses hal tersebut. Dan juga kami minta DPRD Sumbawa untuk melihat persoalan ini secara serius. Karena banyak aset pdam yang saat ini hilang tak tau rimbahnya,”geram.
Sambung Aron, terkait adanya desakan karyawan perundam batulanteh FKBPD menilai itu adalah hal yang mustahil dan tidak masuk akal. Karena direktur pdam ini adalah seorang pekerja yang ikhlas dan komunikatif. Oleh karena itu Kami atas nama FKBPD Sumbawa tetap mendukung semua kebijakan Direktur PDAM Batulanteh sampai tahun 2025 mendatang,”tutupnya.(Herman)