40 Ton Sampah Pulau Diharapkan Bisa Diminimalisir Lewat Peran Serta Masyarakat
JAKARTA, Harnasnews – Volume sampah yang disumbangkan dari masyarakat Pulau Seribu mencapai 40 ton setiap harinya. Hal itu pun mendapatkan perhatian serius anggota DPRD DKI dari Partai Demokrat, Neneng Hasanah.
Menurutnya, dengan kondisi tempat pembuangan sampah yang sudah melewati kapasitas saat ini. Perlu penanganan sampah yang serius, dimulai dari sumber sampah tersebut, yakni rumah tangga.
“Masyarakat, Ketua RT dan RW harus berperan serta dalam pengelolaan sampah sesuai dengan Perda No. 4 Tahun 2019,” ujar Neneng Hasanah saat melakukan sosialisasi Perda pengelolahan sampah di Pulau Seribu, Rabu (20/7).
Menurutnya, program pengelolahan sampah yang dimulai dari sampah rumah tangga merupakan program pemerintah pusat yang diimplementasikan Dinas Lingkungan Hidup.
“Dan itu diatur juga dalam Pergub 77 Tahun 2020. Sementara, masyarakat masih belum memahami secara utuh terkait dengan pengelolahan sampah dari sumbernya untuk dipilah-pilah. Padahal, sampah rumah tangga itu banyak yang bernilai ekonomis dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk dijual ke bank sampah,” papar Ketua DPC PD Pulau Seribu itu.