Aminurokhman Bersama Lembaga Pendidikan Sosialisasikan Konsensus 4 Pilar
Berita
PASURUAN, Harnasnews – Ketua Kelompok Komisi (Kapoksi) Komisi II DPR-RI yang juga Anggota MPR RI, Aminurokhman melakukan kegiatan Sosialisasi Konsensus 4 Pilar Kebangsaan dihadapan ratusan Kepala Sekolah dan Guru dalam naungan LP Ma’arif di RM Nikmat Rasa Kota Pasuruan dengan tema “Implementasi 4 Pilar Kebangsaan Pada Lembaga Pendidikan.”
Program ini bertujuan sebagai penguat kebangsaan ditengah maraknya intoleransi/sikap acuh tak acuh generasi penerus bangsa kepada sesama dan lingkungan sekitar.
“Maka saya berharap Guru dan Kepala Sekolah yang mengikuti kegiatan ini dapat menguatkan kembali 4 Pilar Kebangsaan di lingkungan sekolah khusunya murid didik masing-masing sekolah,” tegas Aminurokhman saat sosialisasi empat pilar kebangsaan di RM Nikmat Rasa Kota Pasuruan (31/07/2022).
Sosialisasi ini juga bertujuan untuk merestorasi pikiran dan mengaktifkan kembali nilai-nilai yang terkandung dalam 4 pilar yaitu: Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhineka Tunggal Ika yang pada saat ini banyak nilai-nilai yang luhur hilang di tengah perkembangan zaman.
“Jangan sampai generasi penerus khususnya murid-murid kita yang berada dalam naungan LP Ma’arif kehilangan nilai akhlaq yang dulu banyak di ajarkan oleh guru-guru kita sehingga berpengaruh juga tentang pemahaman murid terhadap ideologi bangsa semakin melemah bahkan hamper hilang “ tutur Aminurokhman Legislator asal Partai NasDem dari Dapil Jatim-2 (Pasuruan-Probolinggo).
Pada kesempatan ini, Aminurokhman juga berinteraksi dengan Guru-guru dalam memahami sikap intoleransi yang terjadi saat ini khususnya penggunaan perangkat elektronik yaitu handphone dalam kehidupan sehari-hari.
Mantan Walikota Dua Periode ini mengingatkan dengan berkembangnya zaman para guru yang hadir di mohon bisa beradaptasi dalam melakukan kegiatan belajar tentu dengan berpegang teguh pada nilai-nilai ma’arif yaitu akhlaqul karimah karena Lembaga maarif bukan hanya menciptakan murid yang cerdas dan pintar tetapi juga menciptakan murid cerdas, pintar, dengan dilandasi ahlaq dan agama.
Disampaikan juga pada seluruh yang hadir bahwasanya pemerintah sudah berupaya dengan sekuat tenaga dalam hal penanggulangan covid-19 dan pemulihan pasca covid-19, maka dari itu pemerintah hanya ingin kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatan khususnya covid-19.
“Pemerintah sudah menyediakan vaksin secara gratis, kita harus menyukseskan ini juga sebagai bentuk pengamalan nila-nila 4 pilar. Bahwa nilai-nilai kebangsaan (nasionalisme), kemanusiaan, gotong royong, dan sebagainya merupakan dasar dan alasan, kenapa program vaksin COVID 19 ini harus disukseskan,” tandas Aminurokhman.(Hid)