
SUMBAWA, Harnasnews – Bertempat di Aula Pertemuan lantai II Gedung Manggis 7 Kejaksaaan Negeri Sumbawa Senin (09/10) dipimpin Kajari Sumbawa Dr.Adung Sutranggono SH M.Hum didampingi Kasi Pidum Hendra SH dan Jaksa Penuntut Umum , menghentikan penuntutan terhadap perkara pidana pencurian yang melibatkan seorang tersangka berdasarkan Restorative Justice.
Kasi Intelijen Kejari Sumbawa Zanuar Irkham SH dalam keterangan Persnya Selasa (10/10) mengungkapkan bahwa Kejari Sumbawa, mengajukan permohonan untuk penghentian penuntutan berdasarkan keadilan restorative kepada Jaksa Agung Muda (Jampidum) Kejaksaan Agung Republik Indonesia, dan telah disetujui oleh Jampidum.
Adapun Perkara yang diajukan penghentian penuntutan berdasarkan keadilan restorative terang Zanuar Irkham, yaitu atas nama tersangka Del Apriansyah Als Del Ak Dalhan yang disangka melanggar pasal 362 KUHP (Pencurian), dengan alasan pemberhentian Penuntutan antara lain, tersangka baru pertama kali melakukan tindak pidana, tindak pidana yang dilakukan tersangka diancam dengan pidana penjara tidak lebih dari 5 tahun, tukasnya.
“Disamping itu, tersangka berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya, adanya perdamaian antara korban dan tersangka yang dilakukan dengan suka rela tanpa ada tekanan dan paksaan, serta
korban dan tersangka setuju untuk tidak melanjutkan ke tahap persidangan, dan
masyarakat merespon positif upaya perdamaian dalam rangka penerapan restorative justice / keadilan restoratif tersebut,” papar Zanuar Irkham SH.(HI)