Program BPRL Yang Digaungkan DANONE AQUA Bersama YSKI Akan Menyelesaikan Permasalah Petani
BERITA
PASURUAN, Harnasnews – DANONE AQUA berkolaborasi dengan Yayasan Sekola Konang Indonesia (YSKI) melaksanakan Rembuk Tani dalam Pemanfaatan Sumur Bor Proper sebagai sarana Irigasi mandiri, pada hari Minggu (11/02/2024).
Pada Rembuk Tani sendiri, untuk melakukan Supporting Sistem Program Budidaya Padi Ramah Lingkungan (BPRL) tahun 2024 yang akan di konsentrasikan pada Blok Beran, Desa Gading, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan.
Tim dari Yayasan Sekola Konang Indonesia yang merupakan mitra dari DANONE AQUA telah melakukan kajian terkait pemanfaatan debit air yang keluar dari Bor Proper bisa disalurkan melalui irigasi mandiri.
Ketua YSKI, Eko Antony Sofian menjelaskan bahwa banyak kendala yang menjadi permasalahan para petani, yang pada umumnya terkait pupuk dan salah satunya ketersediaan air untuk kebutuhan di sawah para petani.
“Dari permasalahan yang melanda para petani, DANONE AQUA bersama YSKI mengajak para petani untuk beralih ke Program Budidaya Padi Ramah Lingkungan (BPRL), dan pemanfaatan sumur bor proper dalam menangani ketersediaan dalam mengairi sawah,” urai Antony.
Diketahui bahwa telah banyak warga yang telah membuat sumur bor artesis yang pemanfaatan airnya terbuang. Sehingga dengan sumur bor proper, debit air yang keluar bisa menjadi solusi untuk para petani.
“Dengan sumur bor proper, petani bisa mengontrol debit air yang keluar dapat digunakan secara maksimal melalui irigasi mandiri yang telah terkonsep kegunaannya serta pemanfaatan sumur bor tersebut untuk dalam sekala wilayah,” jelas Ketua YSKI.
Tim YSKI yang melakukan kajian di Blok Beran menemukan perbedaan ketinggian tanah yang dari titik terendah dengan titik tertinggi ada perbedaan 5 sampai 7 meter, sehingga terjadi tidak meratanya air yang di akses oleh beberapa sawah.
Dari temuan yang didapati, DANONE AQUA yang diwakili YSKI akan menerapkan Sumur Bor Proper yang akan difungsikan untuk pengairan sawah dengan membangun Irigasi Mandiri di Blok Beran.
“Dengan adanya Sumur Bor Proper dengan konsep Irigasi Mandiri, maka air yang keluar dari sumur bor bisa mengalirkan air ke titik tertinggi ke titik terendah dengan memanfaatkan elevasi di irigasi mandiri melalui limpasan air dari sumur bor,” terang Antony.
Penyukuh Pertanian Wilayah Desa Gading, Dewi Hanifa bersama Ketua Kelompok Tani Karya Gading, Subur Samporno sangat antusias dan mendukung kegiatan yang di laksanakan oleh DANONE AQUA yang bermitra dengan YSKI.
“Saya sangat mendukung serta berterimakasih dengan yang dilaksanakan DANONE AQUA melalui YSKI yang sangat banyak manfaat dirasakan oleh para petani. Edukasi yang diberikan sangat simple serta bisa mendapatkan manfaat dari program Budidaya Padi Ramah Lingkungan (BPRL) DANONE AQUA tahun 2024,” ungkap Dewi.(Hid)
