Haji Uma Kembali Tanggung Biaya Pasien Tumor di Jakarta
JAKARTA, Harnasnews – Muhammad Andrian (26) pasien Tumor asal Gampong Pusong Baru, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, dirujuk ke Rumah RS Islam Cempaka putih, Jakarta, pada Minggu 18 Agustus 2024. Muhammad Andrian, anak kedua dari lima bersaudara dari pasangan Kasmadinur (64) dan Darnawati (55) ini mengalami Tumor selama 2 tahun.
Sebelum dirujuk ke Jakarta, pengobatan Muhammad Andrian dilakukan di Banda Aceh, Kasmadinur dan Darnawati pun harus bolak-balik Lhokseumawe ke Banda Aceh serta sebaliknya.
Banyak biaya yang telah dihabiskan selama masa pengobatan anaknya. Apalagi Muhammad Andrian pernah menjalani pengobatan di RSU Zainoel Abidin Banda Aceh. Bahkan harta benda yang dimiliki telah dijual Kasmadinur hingga ia mulai pasrah dengan kondisi anaknya, Karena sudah tidak ada lagi pegangan biaya guna menjalani pengobatan anaknya.
Hingga akhirnya, sekitar satu bulan lalu, Muhammad Nabil yang merupakan adik dari Muhammad Andrian penderita Tumor menjumpai Haji Uma. Dengan mata berkaca dan isak tangis, nabil menceritakan semua kisahnya kepada Haji Uma.
Dua hari kemudian Haji Uma Menjenguk Andrian yang terbaring di kasur,Kepada Muhammad Nabil dihadapan keluarga Andrian saat itu, Haji Uma pun berjanji untuk membantu dan menfasilitasi Muhammad Andrian, apabila tidak memungkinkan di Banda Aceh maka saya bersedia menfasilitasi ke Jakarta.
Akhirnya, Muhammad Andrian didampingi keluarga dirujuk ke Jakarta pada Kamis Selama pengobatan di Jakarta, Rumah singgah dan biaya makan untuk keluarga/pendamping akan ditanggung oleh Haji Uma. “Kita akan membantu untuk biaya sewa rumah singgah dan biaya makan bagi keluarga atau pendamping Muhammad Andrian selama pengobatan di Jakarta. Ini komitmen saya kepada orang tuanya beberapa bulan lalu”, ujar Haji Uma.
Haji Uma berharap semoga Muhammad Andrian di berikan kesembuhan oleh Allah SWT. Ia juga berpesan pada keluarga agar senantiasa sabar mendampingi Muhammad Andrian selama masa pengobatannya di Jakarta,” tutup Haji Uma. (Zulmalik)