Reses di RW 10 Duren Jaya, Evi Mafriningsianti Serahkan Secara Simbolis 1 Unit Ambulan
KOTA BEKASI, Harnasnews.com – Anggota Komisi 2 DPRD Kota Bekasi Evi Mafriningsianti melakukan reses pertama masa anggaran 2025. Reses tersebut dilakukan di RW 10 kelurahan Duren Jaya, kecamatan Bekasi Timur pada Sabtu (08/02/25).
Evi Mafriningsianti menuturkan bahwa reses kali ini selain untuk menjaring aspirasi masyarakat, juga evaluasi apa yang telah dilakukan di wilayah Dapilnya tersebut.
“Secara keseluruhan aspirasinya masih seputar instruktur, walaupun saya mencoba untuk juga mengingatkan kembali bahwa pemberdayaan masyarakat juga tetap perlu,” ujar Evi kepada media.
Sehingga, kata Evi menambahkan, ke depan mudah-mudahan inilah kesadaran terkait aspirasi di luar infrastruktur bisa teridentifikasi dengan ini mana yang lebih dibutuhkan.
Sementara itu, ketika ditanya soal pembangunan gadung sekolah SMP 56 di Duren Jaya yang hingga saat ini belum terwujud, Evi telah melakukan berbagai upaya dengan koordinasi kepada dinas terkait.
“Sebenarnya beberapa kali setiap ketemu dengan dinas pendidikan sudah saya sampaikan ini jalan keluarnya mau apa, karena ada beberapa opsi saat itu, ada lahan yang siap juga di daerah Duren aja ada lebih dari 3000 meter siap dibebaskan juga,” katanya.
Menurutnya, pembangunan SMP 56 membutuhkan proses yang lumayan panjang dari mulai pembebasan lahan dan pembangunan gedung yang semuanya dari Dinas berbeda.
“Itu kan berarti butuh proses, anggarannya harus anggaran pembebasan lahan dulu kemudian pembangunan. Kemudian Yang kedua adalah opsi pindah ke sekolah yang merger dan itu sampai saat ini belum ada keputusan. Syaa tetap mengawal mendorong agar ini dapat terselesaikan karena sudah lama juga,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, politisi senior PAN ini juga menyerahkan secara simbolis 1 unit ambulan yang merupakan aspirasi dari warga Blom A2 RW 10 kelurahan Duren Jaya, yang telah diserahkan pada akhir tahun lalu.
“Di akhir tahun kemarin sudah diserahkan dan sudah dimanfaatkan untuk yang membutuhkan mudah-mudahan ini dapat dimanfaatkan oleh lingkungan tidak hanya di RW 10 tentunya tapi juga sekitarnya bisa dimanfaatkan tentunya, yang penting pengelolaannya juga dilakukan dengan baik agar bisa dirasakan oleh masyarakat di lingkungan,” pungkasnya. (Mam)
