Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi Membuka Secara Resmi Peningkatan usaha kreatif masyarakat di desa wisata
Jambi,Harnasnews.Com – Wisata Indonesia pada umumnya lebih khususnya bagi Provinsi Jambi menonjolkan keindahan sumber daya alam, ragam budaya dan sejarah daerah.
Hal ini ditandai dengan dibukanya secara resmi oleh Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, Ujang Hariadi Kamis(05/04/2018) Grand Hotel.
Turut mendampingi Kabid pengembangan destinasi pariwisata Provinsi Jambi, Heri Suroso dan narasumber.
Dikatakan oleh Ujang Hariadi, Ekonomi kreatif adalah ekonomi masa depan yang bertumpu pada daya kreasi manusia.
“Peningkatan dan pemerataan perekonomian di desa merupakan cita – cita seluruh masyarakat Indonesia. Saat ini desa tidak lagi menjadi penonton dalam pembangunan tetapi telah menjadi pelaku dalam kegiatan pembangunan itu sendiri, “jelasnya.
Dikarenakan Pariwisata ini tidak pernah habis contohnya di Kabupaten Muarojambi selalu ada pariwisata yang sering dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara yaitu candi muaro Jambi.
” Begitu banyak potensi di desa yang bisa di kelola dan dikembangkan bersama oleh pemerintah desa dan masyarakat desa itu sendiri . Tinggal bagaimana membuat sebuah perencanaan yang strategis dalam menentukan sektor usaha apa yang akan di fokuskan untuk di jalankan, “terangnya.
Peningkatan dan pemerataan perekonomian di desa merupakan cita – cita seluruh masyarakat Indonesia.
Saat ini desa tidak lagi menjadi penonton dalam pembangunan tetapi telah menjadi pelaku dalam kegiatan pembangunan itu sendiri.
” Begitu banyak potensi di desa yang bisa di kelola dan dikembangkan bersama oleh pemerintah desa dan masyarakat desa itu sendiri . Tinggal bagaimana membuat sebuah perencanaan yang strategis dalam menentukan sektor usaha apa yang akan di fokuskan untuk di jalankan, “imbuhnya.
Salah sektor potensi yang dapat di kembangkan adalah pariwisata , karena hampir setiap desa di Indonesia memilki potensi pariwisata yang bisa di kelola baik dari kebudayaan hingga wisata alam yang bisa dijadikan sebuah konsep bisnis yang bisa dijalankan oleh masyarakat desa .
desa wisata merupakan suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung yang disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku. Desa wisata biasanya memiliki kecenderungan kawasan pedesaan yang memiliki kekhasan dan daya tarik sebagai tujuan wisata.
Sementara itu ditambahkan Heri Suroso, Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) dapat menjadi motor penggerak dalam mengelola desa wisata .
Sehingga pemerintah desa dapat membantu dalam permodalan awal selain juga bisa bekerjasama dengan pihak bank atau swasta lainnya dalam mengembangkan desa wisata.
Peserta yang mengikuti Peningkatan usaha kreatif masyarakat di desa wisata ada sebanyak 30 orang dari masyarakat Kabupaten Muaro Jambi dan Kota Jambi.(Inro)