JAKARTA,Harnasnews.com – Sejak dilantik pekan lalu, kepala dinas SDA DKI Jakarta, Juaini masih melakukan adaptasi terhadap jajaran dan lingkungan pekerjaannya.
Agustus- September menjadi langkah awal pejabat berdarah Betawi itu, untuk menjalankan program kerja yang sudah dicanangkan gubernur DKI Jakarta, Anis Baswedan.
Naturalisasi kali menjadi langkah awal, Juaini melakukan pembangunan di Jakarta. “Target kita 4-5 lokasi hingga akhir tahun untuk naturalisasi kali di Jakarta,” ujar Juaini kepada wartawan di Jakarta.
Menurutnya, pembangunan turap dengan konsep naturalisasi memiliki pengaruh yang besar dalam pencegahan banjir di Jakarta. Sebab, penerapan ding-ding kali, akan dipenuhi dengan rerumputan dan pepohonan yang akan menjadi biopori air masuk kedalam tanah.
“Tentunya air tidak akan langsung mengalir lurus seperti turap beton. Tapi akan ada cekungan dan biopori pada ding-ding turap naturalisasi. Sehingga bisa menjadi serapan air,” bebernya.
2020 mendatang, diharapkan untuk kawasan unggulan di Jakarta. Dinas SDA menargetkan dua titik ditiap wilayah unggulan untuk dilakukan naturalisasi. “Kedepan Jakarta harus lebih bersih dan nyaman. Sehingga dipinggir kali warga Jakarta bisa berolahraga dan berjalan bersama keluarga,” katanya.
Terkait dengan penanggulangan sampah di kali, akibat limbah pedagang yang marak berdagang dipinggir kali. Juaini mengaku akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak yang terkait. Sehingga bisa menjaga kebersihan kali, pasca dilakukan naturalisasi.”Kita upayakan minta bantuan yang punya wilayah supaya bisa ditertibkan,” tandasnya.(sof)
