Surabaya, Harnasnews.com – Akibat merampas paksa tas milik seorang wanita di Jalan Tambang Boyo Surabaya. Dua pemuda berusia labil ditangkap Unit Reskrim Polsek Tambaksari, Senin, 13 April 2020 sekitar pukul 21.15 WIB.
Sebelum ditangkap polisi kedua pelaku ini sempat diamuk warga sekitar lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Setelah di introgasi polisi, keduanya diketahui berinisial AK (17) asal Jalan Setro Gg. 5 Surabaya dan RA (17) asal Jalan Kupang Segunting Gg. 2 Surabaya.
Menurut keterangan Kanit Reskrim Polsek Tambaksari Iptu Didik Ariawan, kepada media ini menjelaskan,” kejadian itu berawal ketika Citra (Korban), akan pulang ke rumahnya di Jalan Karangmenjangan dengan mengendarai sepeda motor bersama adiknya,” tuturnya. Rabu (15/4/2020).
“Ketika korban melewati Jalan Tambang Boyo Surabaya, tiba-tiba korban dipepet oleh kedua pelaku dari sebelah kiri dan dengan beringas pelaku menarik paksa tas yang dipegang oleh korban hingga tali selempangnya putus.” Sambung Didik.
Masih kata Didik, Dengan cepat pelaku berhasil merampas tas korban. Namun, seketika itu juga korban berteriak jambret-jambret, hingga didengar oleh Opsnal Polsek Tambaksari dan warga sekitar.
Seketika itu juga, petugas bersama warga ikut membantu korban mengejar kedua pelaku sampai ke arah Jalan Prof. Dr Moestopo.
“Akibat dikejar warga, pelaku mulai panik dan tidak dapat mengendalikan motornya hingga menabrak trotoar. Lalu petugas yang dibantu warga berhasil mengamankan keduanya, Namun, sebelum petugas membawanya, pelaku sempat dihakimi warga,” terang Didik.
“Selanjutnya, kedua pelaku tersebut dibawa ke Mapolsek Tambaksari untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut,” tandas Kanit Reskrim Polsek Tambaksari.
Ditambahkannya, kata Didik, Dari penangkapan ini petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa, 1 unit Sepeda motor Mio dengan Nopol L 3404 QE, milik pelaku dan Tas slempang warna abu abu yang berisikan uang Rp. 60.000 dan makeup milik korban turut diamankan.
Akibat perbuatannya, kedua pelaku akan menginap di hotel prodeo Mako Polsek Tambaksari.” Pungkasnya. (@pen)
