SURABAYA, Harnasnews.com – Sebagai bentuk kepedulian TNI & Polri terkait adanya virus Covid-19 yang saat ini mulai menjalar di Jawa Timur, Kepolisian Polda Jatim beri bantuan sembako untuk masyarakat yang berada dirumah ( Stay By Home ), pada hari Selasa 21 April 2020.
Sebelum dilaksanakan pembagian sembako, Polda Jatim menggelar apel persiapan dilapangan Mapolda Jatim, dimulai dari pukul 09.00 Wib hingga selesai.
Kegiatan ini dihadiri, Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Luki Hermawan, M.Si., didampingi Wakapolda Jatim Brigjen Pol Djamaludin. Selain itu acara ini juga dihadiri, Kombes Pol Irwasda Polda Jatim dan para Pejabat Utama Polda Jatim, serta Kapolsek Jajaran Polrestabes Surabaya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Luki Hermawan, M.Si dan menyerahkan secara simbolis paket sembako kepada perwakilan dari Sabhara, Polairud, Brimob, Polsek, Koramil, Kavaleri, Arhanud, Marinir untuk disalurkan atau dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Disamping itu, Luki, juga mengucapkan terimakasih kepada peserta apel dan berpesan.” Agar bantuan sembako ini diberikan kepada masyarakat yang benar – benar membutuhkan dari ” door to door ” yang saat ini tinggal di rumah,” tuturnya.
Selain itu,” kepada anggotanya Kapolda Jatim berpesan, untuk mensosialisasikannya kepada masyarakat tentang bahayanya Virus Covid 19 yang saat ini sudah banyak memakan korban jiwa,” pinta Luki.
Menurut Luki, untuk itu masayarakat diminta jagalah kebersihan, cuci tangan pakai masker, jaga jarak, bila tidak ada kepentingan mendesak, diharapkan masyarakat berada dirumah ( Stay By Home ),” sambungnya.
Masih kata Luki, Kami sudah melakukan berbagai upaya pencegahan dan penyebaran virus covid-19, dengan lakukan kerjasama dengan para Babinkamtibmas dan Babinsa, paket sembako yang akan kita bagikan sebanyak 4.100 paket, dan giat yang sama secara serentak yang juga dilakukan oleh jajaran Polres.
Agar para anggota memberitahukan kepada keluarga atau masyarakat bahwa sebentar lagu PSBB diberlakukan dan memberitahukan agar mematuhi himbauan pemerintah yaitu tetap tinggal di rumah. PSBB sudah merupakan jalan terakhir yang dilakukan oleh pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid 19.
Ditambahkannya, kata Luki.” Dua minggu yang lalu saya telah berkoordinasi dengan unsur Forkopimda Jatim dan saat itu Kasdam V Brawijaya juga ada yaitu membahas tentang PSBB diantaranya, Surabaya, Gresik dan Sidoarjo, yang sebentar lagi akan diberlakukan. Hal ini menandakan wilayah tersebut sudah masuk zona merah,” pungkasnya. (Pril)