JAKARTA,Harnasnews.com – Gedung DPRD DKI yang terletak di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat kembali dilockdown hingga 9 Agustus 2020 mendatang.
Kepastian adanya perpanjangan penutupan gedung wakil rakyat dapil DKI itu, diungkapnl ketua DPRD DKI, Prasetio Edi Marsudi.
“Yah, kita lockdown hingga 9 Agustus mendatang. Tapi kalau ditanggal 9 masih tidak menentu, bisa kita perpanjang lagi,” ujar politisi PDIP yang akrab disapa Om P kepada wartawan, Senin (3/8).
Menurut politisi yang terpilih dari dapil Jakpus itu, penutupan gedung dewan dirasakan sangat berat karena DPRD akan membahas APBD P 2020.”Kita harus bekerja, apalagi menjelang APBD Perubahan. Secara undang-undang kan itu harus kita laksanakan. Tapi karena situasi dan kondisi yang sekarang ada permasalahan, kota harus antispasi,” katanya.
Pras memaparkan, jika langkah yang diambil menutup beberapa bagian dan hanya satu pintu yang dibuka untuk pekerja Sekwan yang masih bekerja. “Saya juga minta ke pak Sekwan setiap hari ini disemprot ruangan, karena ada beberapa teman-teman kita fraksi di DPRD terjangkit Covid-19.
Jadi semuanya harus menjaga, karena disiplin ini yang bisa menjadi kekuatan agar tidak terjangkit,” jelasnya.
Seperti diberitakan sejumlah media, salah satu anggota Fraksi PKS, Dani Anwar dikabarkan meninggal dunia dikarenakan positif covid 19.(sof)