Surabaya,Harnasnews.com – Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini berperan sangat besar terhadap proses penelitian dan pengembangan alutsista pertahanan nasional dalam rangka menuju kemandirian industri pertahanan.
TNI Angkatan Laut, sebagai salah satu elemen pertahanan negara harus dapat merespon secara cepat setiap perkembangan teknologi dalam rangka mendukung kebijakan tersebut.
Disamping itu era peperangan saat ini cenderung mengarah kepada electronic warfare, information warfare, cyber warfare, psychological warfare, yang menuntut organisasi untuk memiliki personel-personel ahli dalam menghadapi setiap perubahan.
Guna menjawab hal tersebut, pendidikan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi sangatlah penting untuk dikembangkan lebih optimal, sehingga peningkatan kemampuan personel dibidang penelitian dan pengembangan alutsista TNI Angkatan Laut menjadi lebih maksimal.
Menjadi tugas kita bersama antar lembaga yang membidangi personel dan pendidikan di TNI Angkatan Laut untuk dapat mencetak personel yang memiliki kemampuan di bidang Iptek yang baik disamping memiliki nilai kejuangan dan loyalitas yang tinggi, sesuai dengan program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., antara lain Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) TNI Angkatan Laut yang unggul.
Pelaksanaan seleksi masuk S2, S1 dan D3 STTAL sudah dilaksanakan selama lebih kurang dua minggu untuk mengetahui dan menilai batas kemampuan peserta seleksi calon mahasiswa STTAL dalam rangka memenuhi persyaratan secara administrasi, psikologis, akademis, bahasa inggris, kesehatan dan kesamaptaan jasmani.
Sedangkan pada hari ini Selasa tanggal 27 Oktober 2020, dilaksanakan Sidang Komisi Pantukhir yang dipimpin oleh Sekdisdikal, Kolonel Laut (KH) Dr. Sudardi, S.H., M.H., M.M., M.Tr. (Opsla) yang juga dihadiri oleh Wakila Komandan Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Kolonel Laut (T) Abdul Rahman, S.T., M.T., Paban III Dikspersal, Para Direktur, Kaprodi, Kadeperskerma, Kadepakademik STTAL serta para undangan Tim Seleksi Sidang Komisi Pantukhir Calon Mahasiswa STTAL dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan dimasa Pandemi Covid-19, yang bertempat di Auditorium Marore Kampus STTAL Surabaya. Selasa (27/10/2020).
Dalam sambutannya Sekdisdikal, Kolonel Laut (KH) Dr. Sudardi, S.H., M.H., M.M., M.Tr. (Opsla), selaku Ketua Sidang Komisi Pantukhir menyampaikan bahwa mengacu pada rencana Pendidikan TNI Angkatan TA. 2020 telah dilaksanakan kegiatan selesai pendidikan S2, S1 dan D3 STTAL.
Dimana pendidikan tersebut bertujuan untuk membekali, mendidik dan melatih para Perwira, Bintara dan PNS TNI Angkatan Laut agar menjadi motor penggerak dalam bidang penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi keangkatanlautan yang lebih modern, melalui pendidikan ini diharapkan calon mahasiswa yang terpilih nantinya mampu menganalisa, menilai dan mengembangkan prototype alutsista yang sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini sehingga Minimum Essential Force (MEF) TNI Angkatan Laut dapat tercapai sesuai target yang sudah dicanangkan.(Red/Man)
