
Indonesia-Inggris Bentuk Konsorsium Ilmu Interdisipliner
JAKARTA, Harnasnews.com – Indonesia dan Inggris membentuk Konsorsium Inggris-Indonesia untuk Ilmu Interdisipliner atau The UK-Indonesia Consortium for Interdisciplinary Sciences (UKICIS) untuk meningkatkan kolaborasi di bidang riset dan inovasi.
“Kita berharap kolaborasi riset internasional ini tidak hanya meningkatkan kualitas riset Indonesia tetapi juga untuk mempromosikan lebih banyak penelitian yang berasal dari Indonesia, tentu saja dengan kolaborasi yang kuat dengan universitas dan ilmuwan terkemuka dari Inggris, termasuk juga diaspora,” kata Menteri Riset dan Teknologi (Menristek)/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro dalam acara Indonesia-UK Interdisciplinary Sciences Forum: Enabling Global Health Security di Jakarta, Kamis.
Menristek mengapresiasi penandatanganan nota kesepahaman tentang konsorsium untuk kolaborasi riset dan inovasi di antara enam universitas pendiri UKICIS pada Kamis (25/2).
Para pendiri UKICIS dari Inggris ada Universitas Nottingham, Universitas Coventry, Universitas Warwick. Sedangkan dari Indonesia ada Universitas Gadjah Mada, Institut Pertanian Bogor dan Institut Teknologi Bandung.
UKICIS bertujuan untuk mendukung kerja sama penelitian dan inovasi antara Indonesia dan Inggris.