SUMBAWA,Harnasnews.com – Baru sepekan menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari red), Sumbawa DR Adung Sutranggono SH M.Hum mantan Koordinator pada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Utara di Medan ini, usai melakukan pembenahan internal, langsung bergerak melakukan sowan kunjungan silaturrahmi dengan jajaran Pemda Sumbawa maupun dengan anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Jum’at pagi (19/03/2021).
Kajari Sumbawa bersama jajarannya sengaja menggelar acara khusus “Coffee Morning” pertama dengan para wartawan media massa cetak, elektronik dan online yang tergabung dalam Forum Wartawan Kejaksaan (Forwaka) Sumbawa, guna dapat menjalin kesinambungan kerjasama dan sinergitas yang baik kedepan.
Kendati dalam suasana santai sambil menikmati kopi pagi namun penuh makna, Doktor Adung akrab Kajari Sumbawa low profil ini disapa didampingi Kasi Intelejen Ida Made Oka Wijaya SH, Kasi Pidum Hendra SS SH dan Kasi Datun Arin Quarta Pratiwi SH, pada acara Coffee Morning yang berlangsung diruang Media Centre lantai II rumah Manggis 7 Kejari Sumbawa itu menyampaikan atensi dan apresiasi yang mendalam kepada para awak media yang tergabung dalam FORWAKA Sumbawa yang telah berkenan hadir dalam acara silaturrahmi serangkaian dengan peningkatan kerjasama dan sinergitas dengan jajaran Pers didaerah ini.
Menurutnya, keberadaan dan fungsi Pers itu sendiri dinilai sangat penting. Karena, itu dukungan dan sinergitas dari Pers itu sangat dibutuhkan, terutama dalam mendukung kelancaran tugas dan kinerjanya kedepan, dan hendaknya jalinan kerjasama dan sinergitas yang telah terbangun dan diberikan selama ini dapat lebih ditingkatkan,”ungkapnya.
Lanjutnya, saran kritik dan masukan yang konstruktif sangat diperlukan bagi peningkatan kinerja yang lebih baik.
“Bagaimana langkah dan program kerja dalam hal penegakan hukum didaerah ini, sesuai dengan statemen awal kami pada saat pisah sambut dikantor Bupati Sumbawa pekan lalu, bahwa Kejaksaan merupakan institusi terdepan dalam penegakan hukum yang fokus pada pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi.
Tambahnya, disamping itu memiliki komitmen dalam mendukung pembangunan dan pertumbuhan ekonomi nasional melalui upaya penyelesaian kerugian negara, karena itu dalam mendukung pembangunan dan penegakan hukum di Kabupaten Sumbawa,”tegasnya.
Kejari berharap kerjasama semua pihak sangat dibutuhkan. Namun, penegakan hukum ini tanpa mengenyampingkan kearifan lokal dan nilai-nilai yang tumbuh di masyarakat, kita tidak bisa bekerja sendiri apalagi bekerja sendiri-sendiri, dalam hal ini sinergitas dengan instansi lain termasuk dengan jajaran Pers didaerah ini sangat diperlukan Kejaksaan,”imbuhnya.(Tim)