PANGKALPINANG,Harnasnews.com – Aktifitas penambangan pasir timah di sejumlah perairan pulau Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) saat kian marak.
Aktifitas tersebut tak hanya di wilayah Ijin Usaha Penambangan (IUP) PT Timah Tbk, namun aktifitas serupa pun dilakukan terkadang di luar IUP PT Timah Tbk.
Hanya saja persoalan yang kerap terjadi di lapangan ditemukan pula sejumlah aktifitas penambangan pasir timah ilegal di sejumlah titik perairan pulau Bangka.
Bahkan tak jarang pula aktifitas tambang ilegal tersebut ‘dibekingi’ oknum aparat di daerah tanpa memikirkan efek negatif yang bakal menjeratnya.
Sebaliknya, selain pihak aparat kepolisian memiliki kewenangan dalam menindak tegas para oknum pelaku tambang timah di darat maupun perairan pulau Bangka, pihak TNI Angkatan Laut (AL) pun memiliki tugas serupa pula dalam mengamankan kondisi di suatu daerah khususnya wilayah perairan Babel.
Sebagai wujud menjaga ketertiban situasi di perairan Babel pihak Lanal Babel diwaikili Pos AL Pangkal Balam, Minggu (26/4/2021) siang sempat mengamankan dua orang pekerja tambang timah berikut 1 unit ponton isap produlsi (PIP) yang bekerja di wilayah perairan Batu Belubang, Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah lantaran diduga ‘ilegal’
Komandan Pos (Danpos) AL Pangkal Balam, Lettu Laut (PM) Puji S dihadapan wartawan mengatakan jika dalam kegiatan operasi penertiban tambamg timah ilegal oleh anggota Pos AL Pangkal Balam, Minggu (26/4/2021) di perairan pulau Bangka khususnya perairan Batu Belubang, Bangka Tengah.
“Hari ini dari giat anggota kita di lapangan mengamankan dua orang pekerja tambang PIP di perairan Sampur Batu Belubang. Selain itu kita pun mengamankan pula satu unit PIP,” kata Danpos Al Pangkal Balam, Lettu Laut (PM) Puji S di hadapan wartawan di Pos AL Pangkal Balam siang itu.
Selain itu, dari giat anggota Pos AL Pangkal Balam pun sempat pula mengamankan sejumlah barang bukti lainnya berupa karpet alas pasir timah.
Puji pun menegaskan dalam kegiatan penangkapan dua pekerja tambang berikut barang bukti tambang PIP siang itu pihaknya sebelumnya telah berkoordinasi dengan pihak Polresta Pangkalpinang.
Para pekerja berikut barang bukti siang itu langsung usai dibawa ke Pos AL Pangkal Balam. Selanjutnya, dua pekerja tambang PIP itu pun saat itu langsung dilimpahkan ke pihak kepolisian (Polresta Pangkalpinang) guna menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Polresta Pangkalpinang di Pos AL Pangkal Balam.
Sementara itu, pasca beberapa jam giat penangkapan pekerja tambang PIP ini ada pemandangan lain di Pos AL Pangkal Balam siang itu sempat menjadi perhatian para awak media atau wartawan. Pasalnya, diketahui seorang oknum perwira TNI AD saat itu terlihat mendatangi Pos AL Pangkal Balam dengan mengendarai kendaraan (mobil dinas TNI AD).