Sampah Pasar Cibitung Bekasi Bagaikan Gunung
Sampah semakin menggunung juga disebabkan karena pasar sedang direnovasi. Sehingga truk pengangkut sampah hanya sekali dalan sehari membawa sampah pasar ke TPA Burangkeng.
“Biasanya sehari bisa 20 kali truk sampah bolak-balik. Tapi sejak renovasi, paling cuma tiga kali. Nah pas ada antrean di TPA, jadi cuma sekali. Jadi tambah parah,” ucapnya.
Persoalan sampah pasar yang menggunung ini, kata Isep, sudah dilaporkan ke Dinas Perdagangan serta berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi untuk segera ditangani.
“Memang kalau sampah di dalam pasar jadi kewajiban kami sendiri, bukan Dinas LH. Truk sampah punya pasar ada 20 unit, ditambah dinas ada 50 unit. Terus kami juga minta bantuan sama UPTD Kebersihan III buat bantu, karena memang banyak sekali yang numpuk,” katanya. (Sygy)