Hasil Survei Etos Indonesia, Polda Sumut Dinilai Paling Humanis

Sementara itu, yang menampilkan wajah kepolisian yang lebih ramah (16%). Selanjutnha yang menghilangkan tindak malpraktik dalam penanganan kasus (16%).

Pada catatan lain, yang mempertanggungjawabkan kesalahan bawahan (15%), memastikan terjaminnya keamanan dan ketertiban wilayah (14%).

Sementara, berdasarkan penilaian publik, gaya kepemimpinan kepolisian yang paling dicari adalah seperti Kapolda Sumut.

“Cukup apreasiasi pada Kapolda Sumut, nampak inilah pimpinan yang kita cari. Dari Jatim, Jateng, dan Jabar punya harapan memiliki Kapolda seperti beliau,” ujar Iskandarsyah.

Soal adanya kasus yang sempat viral bahwa ada oknum polisi di Pulgadung melakukan ‘mal praktik’ terhadap pelapor (korban perampokan), atas dasar peristiwa peristiwa seperti itu, maka punishment akan betul betul dijalankan.

Ditanya wartawan apakah hasil survei dilakukan saat kasus Wadas, Iskandarsyah menjelaskan bila ditelisik terkait kasus Wadas di Jateng, Iskandar mengaku bahwa surveinya itu dilakukan sebelum kasus itu mencuat.

Menurut dia, Jawa Tengah selama ini masih dalam kondisi kondusif. Yang menjadi atensi, dalam survei ini adalah Polda Jawa Barat.

“Ini ada catatan, bagi kepala Kepolisian di daerah, agar tidak terlibat dengan peristiwa politik. Karena Polri adalah independen dan tidak boleh berpihak kepada partai mana pun,” pungkasnya.

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.