DPKH Sebut Ternak di Kabupaten Sumbawa Sudah Lama Terbebas dari PMK
SUMBAWA, Harnasnews – Terhitung sejak 7 Nopember 2022 lalu, ternak di Kabupaten Sumbawa sudah Zero Reported Case (Bebas) dari yang namnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), sehingga sampai dengan April tahun 2023 ini tidak ada kasus PMK yang terlaporkan melalui Isikhnas.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Sumbawa H Junaidi STP dalam keterangan Persnya kepada awak media Kamis (27/04) mengatakan, bebasnya PMK dari ternak di daerah ini karena sistem penanganan dan penanggulangan yang dilakukan oleh petugas di lapangan dilakukan secara sinergis bersama masyarakat pemilik ternak.
Di antaranya dengan melakukan upaya cepat dan tanggap melalui kegiatan isolasi ternak yang terjangkit PMK, melakukan pengobatan secara intensif melalui suntikan vaksinasi ternak sekaligus kegiatan registrasi ternak secara menyeluruh di seluruh wilayah Kabupaten Sumbawa.
“Alhamdulillah, melalui penanganan dan penanggulangan intensif yang dilakukan oleh tim dokter hewan bersama petugas DPKH yang berada di lapangan, PMK yang sempat menjangkiti sejumlah ternak di daerah ini dapat diatasi dengan baik, sehingga Sumbawa dapat bebas dari PMK sejak awal Nopember 2022 lalu, dan sejauh ini tidak berdampak terhadap populasi ternak,” jelas Junaidi.
Menurutnya, perkembangan ternak di Kabupaten Sumbawa sesuai dengan jenisnya berdasarkan data registrasi terakhir 2022 mencapai total sebanyak 1.308.706 ekor.
Meliputi Sapi Bali sebanyak 265.237, Sapi Sumbawa 13.856, Sapi Peranakan 3.819, Kerbau 29.817, Kuda Sumbawa 13.829, Kambing 23.832, Domba 699, Babi 5.661, Ayam Ras Pedaging 176.620, Ayam Petelur 263.946, Ayam Buras 499.737, Puyuh 94, Itik 8.109, Entog 1.950, Angsa 392 dan Merpati 1.108 ekor.
“Populasi ternak di setiap Kecamatan menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan terdiri dari Sapi Bali 628, Sapi Sumbawa 33, Sapi Peranakan 228, Kerbau Sumbawa 730, Kuda Sumbawa 13.829, Kambing 30.360, Domba 824, Babi 6.821, Ayam Pedaging 188.620, Ayam Petelur 263.946, Ayam Buras 600.437, Puyuh 94, Itik 18.359, Entog 1.950, Angsa 392, Merpati 1.108 dan Kelinci 98 ekor,” rincinya.(HR)
