Akibat Gempa, Najmul tinggal ditenda Pengungsian
Dikatakannya, pemerintah tidak diam. Pemerintah selalu ada untuk masyarakat meski sama-sama berstatus sebagai pengungsi. “Ini ujian untuk kita untuk Lombok Utara. Meski demikian, kita tidak patah semangat semua pejabat ikut bergerak bahkan tidak tidur sekarang ini,”katanya, Kamis malam ( 9/8)
“Saya pun hampir setiap hari tidak tidur. Di pengungsian saya dan keluarga juga bersama warga pengungsi yang lainnya,”sambungnya,
Lebih lanjut, bupati menyampaikan rasa terimakasih kepada semua masyarakat, relawan, Darmawan dan semua pihak yang terlibat dalam membantu para korban. Terlebih lagi rasa syukur kepada masyarakat dari semua daerah yang membantu menyumbangkan warga masyarakat, menyumbangkan sebagian sedikit hartanya untuk para korban.
“Sesungguhnya kita sedang di uji oleh Allah SWT,”tutupnya.
Sementara itu wakil bupati Lombok Utara ikut jadi pengungsi karena rumahnya juga roboh. Selain itu puluhan pejabat Lombok Utara mengalami hal serupa , tinggal ditenda pengungsian.(Hermansyah)