“Banyak contoh yang kita lihat. Hari ini bayak dari mereka yang sukses, adalah orang-orang yang datang dari keluarga kurang mampu. Namun berkat penghargaan mereka terhadap waktu, mereka dapat menggapai sukses,” paparnya.
Ia mencontohkan kisah suksesnya, yang berawal dari seorang pekerja bangunan selama beberapa tahun. Kemudian mencoba peruntungan berdagang bersama istrinya di kantin salah satu sekolah di Kota Sumbawa.
Tidak mudah merasa puas, ia terus belajar menempa diri, ia kemudian mencoba peruntungan di usaha rokok. Berkat kegigihannya dan ketelatenanya memanage waktu, tangga sukses mulai digapai lewat brand rokoknya tang bernama PS. Pada saat yang sama ia perlahan memperluas ragam usahanya. Setelah merasa mantap dan tuntas secara ekonomi barulah Pria Sumbawa Kelahiran Jawa ini memantapkan diri untuk terjun di dunia politik. Karena lewat politik, ia ingin berbuat dan menebar kebermanfaatan dalam cakupan yang lebih luas lagi.
“Ini sebagai contoh saja. Bahwa selama kita berani mencoba, optimis dan menggunakan waktu sebaik-baiknya, maka mustahil proses itu akan menghianati hasil,” pungkasnya. (her)
