Surabaya,Harnasnews.com – Peran pengawas di sekolah dinilai masih cukup strategis dalam mengawal proses pendidikan. Karena itu, kemitraan antara pengawas sekolah dan pemerintah diharapkan terus menguat. Baik dalam pembinaan, pemantauan maupun penilaian sekolah.
Komitmen untuk memperkuat kemitraan itu disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Ramli dalam pelantikan pengurus Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia (APSI) Jatim, Rabu (5/7). Ramli menegaskan, keberadaan pengawas bahkan tidak hanya sebagai mitra, melainkan aktor pendidikan itu sendiri.
“Sebagai sesama aktor pendidikan, kita perlu saling bekerjasama demi kemajuan pendidikan di Jatim. Sebab, pendidikan di Jatim ini sangat dinamis dan sangat kompleks permasalahannya,” tutur Ramli.
Ramli mengakui, pemerintah butuh masukan dari seluruh mitranya untuk mengelola pendidikan di Jatim ini. Baik pengawas sekolah, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) maupun Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP). Khususnya dalam rangka peningkatan sumber daya manusia yang bersentuhan langsung dengan pendidikan.
“Riset masih menunjukkan bahwa faktor SDM masih menjadi faktor utama pendidikan. Kendati ada faktor lain seperti halnya regulasi. Tapi kualitas pendidikan 60 persennya masih ditentukan oleh guru,” tandasnya.