Banjir Bandang Terjang Kecamatan Binamu
Jeneponto, Harnasnews.com – Hujan deras yang disertai angin kencang sehari semalam membuat Kota Makassar dan 6 kabupaten di Sulawesi Selatan diterjang banjir.
Selain air hujan yang cukup deras, air kiriman dari pegunungan Bawakaraeng yang mengalir di sungai-sungai enam kabupaten ini meluap.
Sebuah jembatan dan sejumlah rumah warga terseret arus deras dari aliran Sungai Jeneberang, Selasa (22/1/2019). Sebagian wilayah di Kota Makassar terendam banjir akibat curah hujan yang tinggi.
Info terbaru, Rabu (23/1/2019) mulai pukul 15.00 air sudah surut dan hujan hanya sekali kali turun.
Banjir setinggi 2 meter melanda Dusun Sapanang, Dusun Gandi, dan Dusun Sapiri Desa Sapanang.
Banjir bandang juga menerjang Jalan Poros Belokallong dan Jalan Lanto Daeng Pasewang Kelurahan Balang Toa, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto.
Dua kecamatan yang paling parah, terkena musibah adalah Kecamatan Binamu khususnya Kelurahan Balang, Desa Sapanang, Kelurahan Balang Toa, Desa Jombe, Kelurahan Monro monro .
Akibat bencana tersebut infrastruktur, jalan negara rusak. Rumah penduduk (Rumah Batu),toko, kantor dan Rumah panggung hanyut dan roboh.
Bahkan dua buah kendaraan yang terseret air bah tertahan di kolom rumah warga, satu mobil Avanza terseret hingga terdampar di pagar bersama sejumlah motor.
Disapiri ada dua orang meninggal, kelurahan Balang satu orang tua purn TNI sampai sekarang belum ditemukan mayatnya. (Rahman/Red)