Banjir di Kota Bekasi, 16 Ribu Warga Terdampak

Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) kecamatan Jatiasih

Harris Bobihoe mengatakan, adapun beberapa warga kini telah dilakukan proses evakuasi.

“Saat ini kita berada di tempat pengungsian bencana Bekasi. Saat ini pengungsi yang ada baru sebagian kecil, karena masih tersebar dibeberapa tempat. Tetapi paling tidak yang terdampak itu kurang lebih itu hampir 16 ribu jiwa yang ada di Kemang Ifi dan PGP,” ujar dia kepada wartawan dilokasi PGP, Selasa (04/03/25).

Menurutnya, situasi bencana di Kota Bekasi merupakan bencana yang berstatus Nasional. Karena, beberapa wilayah di daerah penyangga turut berdampak, pasca kiriman air dari wilayah Bogor.

“Saya kira ini suatu bencana yang Nasional, kami juga tadi barusan zoom meting dengan Pemerintah Pusat. Mulai dari Bogor Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bekasi sama ini kalau semua berdampak dan ini yang cukup besar,” katanya

Politikus Ulung Asal Partai Gerindra ini juga menyebut, kondisi lainnya turut didukung. Karena, wilayah Kabupaten Bekasi juga terdampak akan bencana banjir.

“Karena apa? Kabupaten Bekasi yang kita harapkan untuk dapat mengalirkan air ke laut. Ternyata mereka juga terdampak, sehingga air yang dari kita tidak ke laut, tetapi balik lagi. Dan ini yang menyebabkan kenapa, hampir seluruh kecamatan terdampak,” imbuhnya

Kemudian, kata dia keadaan disekitar lokasi. Baik, di PGP dan Kemang Ifi, memiliki ketinggian muka air yang beragam yakni dari 2 hingga 3,5 meter secara bervariatif.

“Ini saya kira yang terbesar, usai sebelumnya terjadi pada tahun 2020 ini berupaya untuk melakukan evakuasi,” pungkasnya.

Beberapa titik yang mengalami banjir lumayan parah di wilayah Jatiasih ialah perumahan Pondok Gede Permai (PGP), Vila Jatirasa, Pondok Mitra Lestari dan Perumahan Kemang IFI. (Mam)

Leave A Reply

Your email address will not be published.