SUMBAWA,Harnasnews – Dampak Pandemi Corona dua tahun berturut-turut meninggal dampak perekonomian masyarakat sangat terasa di negeri ini baik skala nasional maupun daerah. Khususnya, kabupaten sumbawa yang juga ikut merasa dampaknya.
Pasalnya, setiap OPD terkena recofucing anggaran yang menyebabkan tidak bisa berbuat banyak ke masyarakat.
Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumbawa melalui Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Limjamsos), Mirajuddin, ST., menyampaikan bahwa, Tahun 2022 ini, kami mengelola Anggaran Aspirasi (Pokir, red) Anggota DPRD Sumbawa. Dimana anggaran aspirasi tersebut diperuntukan untuk beberapa kelompok usaha bersama (Kube, red) yang tersebar di beberapa wilayah. ungkap Raju akrab disapa saat ditemui media ini di ruang kerjanya belum lama ini.
Adapun program kelompok usaha bersama (Kube, red) yang dari Aspirasi Dewan ini ada sebanyak 13 kelompok usaha yang diusulkan tahun 2022 dengan total anggaran sebanyak 282 Juta, terang Raju.
“Insha’Allah secara bersamaan bantuan Kube ini akan disalurkan pada Triwulan ke IV pada Bulan Oktober,” ujarnya.
Tentunya Kata Raju, Sembari menunggu proses pencairan dana kube ini seyogyanya kelompok Kube yang menerima bantuan ini agar mempersiapkan proposal serta syarat-syarat kelengkapannya terlebih dahulu. Salah satunya seperti Surat keterangan usaha (SKU) dari Kelurahan/Desa, KTP, KK dan kemudian barulah SK dari Dinas diterbitkan Sehingga proses pencairan dana kube tersebut tidak menjadi kendala nantinya. paparnya
Adapun kelompok usaha (Kube, red) yang mendapatkan bantuan pokir Dewan ini antara lain yakni, Kelompok usaha bunga kantil, Kube brang biji, kube bugis, kube cantikan, kube hidup maju, kube sinar harapan, kube uma sima, kube labuan burung, kube Lestari, kube saling sakiki, kube sinar rejeki, kube sabundir, dan kube usaha Makmur. papar Raju
Lanjut Raju, berharap agar masyarakat yang mendapatkan bantuan usaha (Kube, red) bisa untuk menopang usaha dan perekonomiannya pasca pandemi ini.
Diakuinya, anggaran dari Reguler (Dinas, red) saat ini belom ada diperuntukan untuk bantuan kelompok usaha (Kube, red) selain dari bantuan anggaran Pokir Dewan, itupun sudah jelas arahnya.
Program kube ini sangatlah terasa manfaatnya untuk masyarakat, sambung Raju, karena itu tahun depan kami akan mengajukan anggaran untuk program tersebut. tungkasnya (HR)
