Trenggalek,Harnasnews.com – Bupati Trenggalek H.Moh Nur Arifin melaksakan telekonfrensi menyampaikan perkembangan istri dan anak dari pasien 01 positif Covid-19 dinyatakan negatif Covid-19.
Seperti yang kami sampaikan sebelumnya bahwa pasien 01 memiliki kontak erat dengan istri dan anaknya,kemudian kami melakukan pressing melalui tindakan swab pasoparing dan hasilnya baik istri maupun anak dari pasien 01 di nyatakan negatif oleh Laboratorium Institute Of Tropical Desease Universitas Airlangga.minggu 12/4/2020.
Lanjut Bupati Nur Arifin ,dengan demikian belum ada pasien positif baru di wilayah Kabupaten Trenggalek,pasca pasien 01 positif dipindahkan pencatatannya dari Kabupaten Tulungagung ke Kabupaten Trenggalek,dalam kesempatan itu Bupati berharap kepada masyarakat tidak ada penolakan atau stigma negatif terhadap mereka yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Lanjut Bupati “ketika Pemrintah sudah mengambil langkah dan semua sudah dilakukan sesuai protokol kesehata,pemerintah berharap masyarakat bisa bergotong royong memberikan dukungannya,”tuturnya.
Nur Arifin memohon kepada masyarakat perantau asal Trenggalek agar tidak pulang kampung ke Trenggalek pada saat seperti ini.
“Tundalah mudik anda sampaikan salam rindu dan hormat kepada keluarga di Trenggalek melalui teknologi informasi dan komonikasi,karena semakin anda memaksakan diri mudik atau masuk ke Trenggalek,semakin anda tidak memberikan ruaang untuk beristirahat mereka yang ada di garda terdepan,,anda tidak memberi istirahat pada tenaga medis,TNI,POLRI dan relawan serta segenap jajaran Pemerintah dari Kabupaten dan Desa.”
Sekali lagi saya bersyukur bahwa mereka yang disinyalir sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG) yang berkontak erat dengan pasien 01 dinyatakan negatif,sehingga tidak ada tambahan kasus terkonfirmasi positif baru di Kabupaten Trenggalek,pungkasnya. (Geng/Rif)
