Menurut Arifin, lebih baik uang yang ada diberikan kepada anak yatim atau kaum dhuafa, ketimbang diberikan kepada oknum yang mengaku berjasa mendongkrak jenjang karir ASN guru sehingga bisa menduduki jabatan kepala sekolah.
“Bila punya penghasilan lebih, ketimbang diberikan kepada orang yang mengaku berjasa atas jabatan yang diraih, lebih baik diberikan kepada anak yatim atau janda-janda kurang mampu di sekitar. Menurut saya itu jauh lebih bermanfaat,” ujarnya.
Dengan begitu, Mas Ipin juga menaruh harapan para kepala sekolah yang dilantik bisa melakukan hal yang sama.
Kata dia, pelantikan di bulan Ramadhan sengaja dipilih karena dinilai sebagai hari baik. Bulan Ramadhan diharapkan menjadikan pejabat kepala sekolah yang dilantik itu bisa menjalankan amanah dengan baik.
“Dipilih hari yang baik dengan harapan bisa melahirkan anak-anak yang baik dan berkualitas. Saya titip benar, Anda yang kuat, disiplin dan amanah,” katanya. (qq)