Desa Adalah Kehidupan, Cawagub Emi: Orang Muda Jagan Malu
SOE,Harnasnews.Com – Persoalan pertanian dan urbanisasi, kini menjadi fenomena social, kaum muda justru meninggalkan pertanin dan beralih ke kota, ini kondisi obyektif.
Disamapaikan Emi Nomleni Cawagub yang mendampingi Marianus Sae ini, jumat (16/) di soe kepada media ini usai pertemuan dengan warga Desa Kiufatu, Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Persoalan pelik ini, Cawagub Emi menggapi secara serius, betapa Desa dan pertanian adalah harga diri yang mesti di jaga, dicintai dan menjadi berkat bagi semua orang.
“Memang zaman berubah bukan berarti prilaku social dan budaya kita harus berubah, untuk itu di kesempatan ini saya mengajak kaum Muda terutama kaum muda yang di Desa, janganlah kita malu bertani, dan jaganlah mudah kita tergiur dengan godaan godaan modernisme yang sedang masuk ke kota kota. Bukan berarti tdak boleh kita hidup modern tapi perlu dijaga keseimbangannya supaya tidak kebabalasan,” ulas Nomleni.
Ia juga mengajak agar kaum muda untuk kembali ke Desa dan pertanian, kehidupan sesungguhnya ada di desa, sebab desa menyimpan berkat, melalui pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan dapat menghidupi banyak orang.
Disisi Iain, Ia juga mengakui kondisi saat ini betapa segala kekurangan yang terjadi di desa dan segala aspek kehidupannya, Ia berjanji , ketika mereka dipercayakan rakyat, persoalan yang dialami di desa akan di atasi secara baik, cepat dan tepat.
“Saya mengajak kaum muda kemabali ke Desa dan jangan malu bertani, di Desa banyak potensi yang akan menjadi berkat bagi banyak orang, tapi saya juga tahu kondisi dan persoalan persoalan di Desa saat ini, maka itu percyalah ketika kami mendapat legitimasi dari rakyat, kami akan atasi dengan baik, cepat dan tepat, supaya rakyat tidak lagi ada kegalauan,” ucapnya. (Dance/Tim)