Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor Serahkan Bantuan Kepada Masyarakat Terdampak Bencana Alam dan Kekurangan Gizi
BOGOR – Ketahanan pangan telah menjadi salah satu variabel strategis dalam pembangunan ekonomi nasional dan masih perlu mendapat perhatian. Perubahan iklim sebagai akibat dari pemanasan global merupakan keniscayaan yang telah, sedang dan akan terjadi.
Variasi cuaca/iklim sangat mempengaruhi prakiraan musim tanam dan panen, sistem distribusi pasokan benih dan hasil panen sehingga menimbulkan potensi permasalahan di sistem ketahanan pangan.
Selain itu perubahan iklim yang ekstrim juga meningkatkan potensi terjadinya bencana yang menyebabkan kondisi rawan pangan.
Berdasarkan hasil analisis FSVA dan analisis SKPG masih banyak kejadian rawan pangan di berbagai daerah di tanah air yang bersifat kronis terjadi sepanjang waktu dan transien yang terjadi secara mendadak.
Kabupaten Bogor memiliki sumber daya alam yang kaya dan beranekaragam. Namun berbanding lurus dengan potensi sumberdaya alamnya Kabupaten Bogor juga memiliki potensi bencana alam cukup tinggi.
Kejadian Rawan Pangan Transien adalah kondisi atas ketidakmampuan suatu wilayah untuk memperoleh pangan yang cukup dan sesuai untuk hidup sehat dan berakvitas dengan baik akibat bencana alam dan non alam. Untuk itu perlu dilaksanakan kegiatan Penanganan Daerah Rawan Pangan (PDRP).
Kegiatan ini sebagai bentuk pelaksanaan dari Peraturan Pemerintah No. 17 tahun 2015 Tentang Ketahanan Pangan dan Gizi pasal 41 yang mengamanatkan bahwa pemerintah wajib untuk melakukan tindakan pencegahan terjadinya krisis pangan akibat kondisi rawan pangan pasca bencana.
Selain itu, Peraturan Daerah Nomor 6 tahun 2019 tentang ketahanan pangan daerah Pasal 26 berbunyi pemerintah daerah berkewajiban menanggulangi kerawanan pangan yang terjadi di masyarakat.
Berkaitan dengan hal tersebut, pada tahun 2022 Dinas Ketahanan Pangan melalui Kegiatan Penanganan Kerawanan Pangan Kewenangan Kabupaten/Kota. Pada tahun 2022 Kegiatan Penanganan Daerah Rawan Pangan Dinas Ketahanan Pangan sebanyak 1400 paket.