SAMPANG, Harnasnews. – Aliansi Masyarakat Sampang Bersatu (AMSB) mendesak Kejari Sampang untuk mengungkap kasus dugaan penyelewengan dana Bansos di Desa Gunung Rancak, Kecamatan Robatal.dan Desa Baruh kecamatan Sampang.
Hal tersebut dikatakan koordinator AMSB Hanafi, saat melakukan aksi di depan kantor Kejaksaan Negeri Sampang, Kamis (5/1/2023).
Aksi tersebut sempat bersitegang dengan perwakilan Kejari Sampang dinilai mandul dalam menangani kasus dugaan penyelewengan Bansos di Gunung Rancak kecamatan Robatal dan Desa Baruh kecamatan Sampang.
“Jika memang sudah diketahui dan sudah terhitung kerugian negara silakan buka di hadapan massa aksi dan segera tetapkan tersangka mafia Bansos tersebut,” pintanya Kamis, (5/01/2023).
Lanjut Hanafi, juga mempertanyakan kasus penyelewengan dana Bansos yang dilaporkan ke Kejari Sampang di tahun 2021 itu saat ini belum ada kejelasan.
Padahal, kata Hanafi, sebelumnya Kejari Sampang sudah melakukan pemanggilan terhadap ratusan penerima Bansos pada bulan lalu. Namun, belum satu pun yang ditetapkan sebagai tersangka.
“Jangan-jangan Kejari Sampang sudah ada yang mencegah untuk memberantas para mafia Bansos,” ungkapnya.
Pihaknya juga mendesak Kejari Sampang untuk buka-bukaan soal penanganan kasus Bansos di dua desa tersebut di hadapan puluhan para peserta aksi.
“Kejari jangan menganggap masyarakat Sampang bodoh, katakan dan paparkan secara detail, jangan diputar-putar terus,” tegasnya.
