“Sosialisasi wawasan kebangsaan ini harus intens dilakukan kepada seluruh masyarakat dan generasi muda, sehingga bisa menjadi solusi atas persoalan kebangsaan yang sedang dihadapi saat ini. Jangan sampai wawasan kebangsaan itu terputus generasi,” katanya pula, dilansir dari antara.
Oleh karenanya, Al Muktabar sangat mengapresiasi agenda kebangsaan ini, karena ini merupakan ikhtiar bersama secara komprehensif. Sehingga dapat terwujud generasi bangsa yang memahami betul akan nilai-nilai kebangsaannya sendiri, baik dari sisi sosial, ekonomi, politik dan keamanannya.
Terlebih di era modern ini. kata dia lagi, generasi muda anak bangsa tidak hanya dituntut untuk melek teknologi, tetapi juga bagaimana ia mempunyai nilai-nilai nasionalisme yang kuat pada dirinya. Karena itu menjadi modal utama dalam membangun Indonesia ke depan.
“Contoh kecilnya saat ini kita sudah mulai itu, seperti melalui cinta produk lokal buatan dalam negeri,” kata Al Muktabar.(qq)