JAKARTA, Harnasnews.com- Kondisi tanggul BKT menjadi perhatian para politisi di Kebon Sirih. Hal itu berkaitan dengan kondisi tanggul yang dibangun CSR mengalami kerusakan berat. Padahal, fasilitas tersebut kerap digunakan masyarakat sekitar untuk menghabiskan waktu akhir pekan dengan keluarga, sambil berolahraga dan berjalan santai.
Adalah anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, Jimmy Alexander yang mengkritisi kondisi tanggul di BKT, yang kerap digunakan untuk bedagang kaki lima.
Politisi Gerindra ini pun meminta pihak terkait untuk meninjau ulang CSR (Coorporate Social Responsibility) yang membangun tanggul BKT (banjir kanal timur). Sebab tanggul BKT tersebut kondisinya mulai rusak sehingga membahayakan masyarakat yang beraktivitas di kawasan tersebut.
“Informasi dari pengaduan warga, masyarakat yang beraktivitas di lokasi tersebut sangat tinggi terutama pada Sabtu dan Minggu. Karena dipakai olahraga oleh masyarakat, sementara kondisinya rusak berat,” katanya.