MALANG,Harnasnews.com – Rapat Resses yang di selenggarakan di pendopo kecamatan Ngantang meliputi beberapa elemen masyarakat dan instansi yang meliputi Dinas Pariwisata, LPMD, Mantri kebutuhan, Karang taruna, dan organisasi peduli bencana.
Pengembangan desa wisata merupakan sebuah perubahan terencana yang di dalamnya membutuhkan partisipasi masyarakat lokal secara holistik. Penelitian ini bertujuan mengkaji keterlibatan masyarakat dalam pengembangan desa wisata dan merumuskan model pengembangan desa wisata yang mengedepankan partisipasi masyarakat lokal.
Penerapan konsep pembangunan berkelanjutan di sektor pariwisata dikenal dengan konsep pembangunan pariwisata berkelanjutan (Sustaniable tourism Development), yang pada intinya mengandung pengertian pembangunan pariwisata yang tanggap terhadap minat wisatawan dan keterlibatan langsung dari masyarakat setempat dengan tetap menekankan upaya perlindungan dan pengelolaannya yang berorientasi jangka panjang. Upaya pengembangan dan pengelolaan sumber daya yang dilakukan harus diarahkan agar dapat memenuhi aspek ekonomi, sosial dan estetika.
Sekaligus dapat menjaga keutuhan dan atau kelestarian ekologi, keanekaragaman hayati, budaya serta sistem kehidupan.
Dalam forum Resses anggota DPRD Komisi II Fraksi Partai Nasdem Muhammad Faiz, S.E menyampaikan
“Dalam mewujudkan pengembangan Desa Wisata maka perlu di perhatikan unsur Sapta pesona, yang tak lain seperti aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah, dan kenangan.
Mengapa demikian karena wisatawan yang berkunjung ke tempat wisata antara lain pasti mencari unsur Sapta pesona tersebut”.Ulas Faiz di pendopo kecamatan 06/04/2021.
Sedangkan Busilan S.H anggota komisi III DPRD Kabupaten Malang Fraksi PDIP menambahkan tentang langkah-langkah pengembangan Desa wisata.”petakan wilayah dengan mengindentifikasi potensi alam, sosial, dan budaya yang ada di desa serta dengan mengatur peruntukan wilayah desa dengan membagi wilayah sesuai peruntukan”. ujarnya
“Serta menata wajah desa dengan memperbaiki fasilitas umum, pemukiman, kuburan, serta yang lebih penting membersihkan sampah terutama plastik.Yang selanjutnya yaitu siapkan sumber daya manusia, kelembagaan, dan jaringan atau relasi”tandasnya. (JK)