Emi Nomleni: NTT Harus Bebas dari Trafficking
KEFAMENANU,Harnasnews.Com – Budaya NTT selalu membatasi perempuan untuk menjadi pemimpin, namun dalam Pilgub kali ini, partai PKB dan PDI Perjuangan mempercayakan Emelia Julia Nomleni perempuan hebat dari Timur Tengah Selatan TTS untuk menjadi Calon Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur mendampingi Marianus Sae.
Perjalananan memang cukup melelahkan, mengunjungi masyarakat di sejumlah kabupaten, dan hari ini rabu, (14/3/18) paket “Marhaen” (Marianus Emi) menyambangi masyarakat kecamatan Insana kabupaten TTU.
Sejarah baru di mulai ketika NTT berpisah dari sunda kecil, bawa tidak pernah ada seorang perempuan yang tampil dalam pemilihan kepala daerah yakni gubernur maupun wakil gubernur.
Inilah saatnya NTT memilih perempuan, memberi kesempatan pertama kali kepada kaum perempuan, sebab salah satu persoalan yang sangat pelik adalah persoalan perempuan dan anak, misalkan trafficking, kekerasan terhadap perempuan dan juga berbagai kasus yang bersentuhan dengan kehidupan perempuan yakni, kesehatan, ekonomi dan pendidikan.
Pada kesempatan ini, Cawagub NTT dari Paket Marhaen Emi Nomleni dalam pidatonya ia mengatakan, betapa NTT dalam keadaan rawan terhadap perempuan terutama para perempuan perempuan di pedalaman, begitu juga anak anak, mereka rentan terhadap masalah
Emi Nomleni juga mengatakan bahwa NTT harus babas trafficking, masalah ekonomi, kesehatan dan pendidikan.
“Memang kita di NTT ini rawan terhadap kasus yang selalu berhubangan dengan perempuan, lihat saja kasus tracffiking yang terus kita alami, persoalan ekonomi yang tentu berhubungan langsung dengan kehidupan perempuan, masalah kesehatan, dan juga pendidikan, ini erat kaitan dengan kehidupan perempuan,” katanya.
Cawagub yang berlatar belakang aktivis perempuan ini, berkomitmen jika mereka dipercayakan rakyat maka kekuasaan akan di fungsikan sebagai alat untuk melayani rakyat dengan hati dan budaya.
Karena baginya NTT butuh pemimpin yang sungguh sungguh bekerja, apalagi persoalan perempuan yang tak pernah henti, ini membutuhkan mereka yang paham terhadap persoalan perempuan.
Selain itu, Paket nomor dua ini juga berkomitmen membangun NTT dari Desa, mulai dari infrastruktur, kesehatan, pendidikan dan ekonomi, sehingga bagi Emi Nomleni, program program yang telah direncanakan ini di yakini akan membawa NTT keluar dai zona keterbelakangan. (Dance/Tim)