Fasilitas Tambak Milik Perusahaan Internasional di Kabupaten Sumbawa Dijarah, Zaenuddin Lapor Ke Polisi
SUMBAWA,Harnasnews.com – Keamanan menjadi salah satu pertimbangan untama bagi investor untuk memulai investasinya di Kabupaten Sumbawa. Apabila pemerintah setempat tidak bisa memberi jaminan rasa aman, maka mustahil investor akan tertarik ataupun bertahan di wilayah tersebut.
Tidak terkecuali di NTB. Pemda tidak boleh menutup mata dengan sekecil apapun ancaman gangguan terhadap para investor yang telah bersedia mengeluarkan dana besar untuk berinvestas di Kabupaten Sumbawa. Kini komitmen Pemda itu diuji. Sebuah perusahaan budi daya udang organik PT Suminelis Berkat Bersama yang berada di bawah kendali perusahaan internasional Lim Shrimp Organization (LSO) kini terusik dengan gangguan keamanan. Sejumlah fasilitas yang digunakan untuk operasional tambak yang berlokasi di Dusun Penyengar Desa Stowe Brang Kecamatan Utan Kabupaten Sumbawa itu dijarah.
Dari laporan yang disampaikan pihak perusahaan kepada pihak Polsek Utan kemarin, sejumlah barang yang dicuri adalah pompa submerdible, dynamo teco 20 hp, kabel twees teed 3 x 50 + 1x 35 mm. Selanjutnya kabel twees teed 2 x 10 mm, kabel NYYhY 1 x 50 mm. Tidak sampai disitu, solar genset sekitar 2.500 liter juga ikut dikuras. Atas kejadian ini, pihak perusahaan mengalami kerugian sekitar Rp 67 juta.
“Kami baru tahu ada banyak fasilitas tambak yang hilan pada 5 Juli. Aliran kabel listrik dipotong. Termasuk kabel CCTV. Dengan kejadian ini, sebagai investor kami merasa sangat terganggu. Tentu kami sangat berharap ke depan tidak ada lagi kejadian serupa,” kata Manager PT Suminelis Berkat Bersama, Zainuddin kepada wartawan usai melaporkan kasus pencurian ini secara resmi di Polsek (8/7/2019).
Laporan Zainuddin tercatat di Polsek Utan nomor : STBL / 31/VII/2019/SPKT. Setelah menerima laporan, Pihak Polsek bergerak cepat dengan langsung turun ke lokasi dan mengelilingi lokasi tambak dengan total luas sekitar 15 hektare tempat beberapa titik fasilitas tambak yang dicuri. Selanjutnya pihak kepolisian akan menyelidiki kasus ini. (Hermansyah)