Festival Isi Piringku Merupakan Dukungan Nyata AQUA Keboncandi Dalam Program Kasih Bersanding Mesra Pemkab Pasuruan
BERITA
PASURUAN, Harnasnews – PT. Tirta Investama-Keboncandi Plant (AQUA Keboncandi) terus melakukan serta membuktikan komitmennya dalam menekan prevalensi Stunting di Wilayah Kabupaten Pasuruan, dengan kembali menggelar Festival ISI PIRINGKU & jambore Kader 2023 yang bertempat di Kecamatan Gondangwetan, pada hari Senin (27/11/2023).
Acara terselenggara atas kolaborasi AQUA Keboncandi, UOBF Puskesmas Gondang wetan, MUSPIKA Kecamatan Gondang wetan, IGTKI & IGRA Kecamatan Gondang wetan, Yayasan LPTP (Lembaga Pengembangan Teknologi Pedesaan) Surakarta dan Universitas Negeri Islam Sunan Ampel Surabaya.
Dalam rangkaian Festival ISI PIRINGKU & Jambore kader 2023 yang mengusung konsep Stunting bebas generasi Cerdas dilaksanakan beberapa challenge dan pameran. Adapun challenge yang dilombakan, Lomba senam Gemera ikan (Gerakan Memasyarakatkan makan ikan), Lomba senam cegah stunting, Lomba Bocah pintar, Healty smart game, Pemeran Produk hasil dampingan LPTP-AQUA Keboncandi dan cek Kesehatan.
Lomba sendiri diikuti 19 Desa, diantaranya Desa Tebas, Wonosari, Kalirejo, Gayam, Brambang, Kersikan, Bayeman, Karangsentul, Lajuk, Wonojati, Pekangkungan, Keboncandi, Ranggeh, Sekarputih, Bajangan, Pateguhan, Grogol, Tenggilisrejo, dan Gondangrejo. Juga terdapat 1 kelurahan yang mengikuti, yaitu Kelurahan Gondang wetan, serta 21 TK dan 28 RA se-Kecamatan Gondangwetan.
Acara dibuka oleh Temi Eka Rini Sugiharto, amd.gz yang mewakili Ketua Tim penggerak Kabupaten Pasuruan dihadiri oleh Camat serta jajaran TP PKK Kec. Gondang Wetan, Forkopimcam Gondang Wetan, Kepala Puskesmas Gondang Wetan, Dinas Kesehatan Kab. Pasuruan, Kades se-Kecamatan Gondang Wetan, Bidan desa juga Kader Kesehatan se-Kecamatan Gondang Wetan, Guru TK dan RA se-Kecamatan Gondang Wetan.
Sekretaris Badan Pengurus Yayasan LPTP (Lembaga Pengembangan Teknologi Pedesaan) Surakarta, Sumino menyampaikan, kegiatan Festival isi piringku & jambore kader ini merupakan puncak dari rangkaian kolaborasi selama awal tahun 2023, banyak aktivitas yang sudah kita lakukan bersama mulai dari edukasi tentang Kesehatan serta lingkungan.
“Aktifitas yang telah dilakukan bersama seperti pentingnya kesehatan reproduksi, pengelolaan sampah dan perilaku hidup bersih dan sehat. Aksi pemberian PKMK (makanan olahan untuk kebutuhan gizi khusus), pembuatan kebun gizi, pembangunan akses jamban sehat, pengelolaan sampah dari rumah tangga. Semua berjalan dengan rencana, berkat adanya kolaborasi dengan baik,” ujar Sumino.
Temi eka rini Sugiharto dalam pembukaan menerangkan, bahwa ini merupakan kegiatan yang bagus dan sangat bermanfaat untuk masyarakat, serta dapat meningkatkan kesadaran publik sebagai gerakan bersama untuk mencegah stunting.
“Saya berharap penurunan stunting bukan hanya lewat angka laporan, tapi benar-benar terjadi penurunan melalui perbaikan gizi ibu dan anak. Selain itu, perubahan stunting itu tidak dicapai dengan waktu yang singkat namun butuh waktu yang lama dan semua harus berkolaborasi, bukan hanya tugas ibu agar anaknya tidak terkena stunting. Tetapi berbagai pihak juga harus ikut andil,” terang Temi.
Dikesempatan yang sama, Kepala Pabrik AQUA Keboncandi Wahyu Wulandari, mengatakan bahwa pergelaran festival ISI PIRINGKU & jambore kader 2023 sebagai bentuk komitmen untuk mendukung percepatan penanggulangan stunting dan sejalan dengan misi Danone, yaitu membawa kesehatan ke sebanyak mungkin orang.
“Visi kami yakni One Planet One Health, tentunya agar visi dan misi kami ini bisa terwujud, selain memproduksi produk yang sehat, kami juga berkomitmen untuk membangun pengetahuan yang mendalam tentang budaya dan kebiasaan makan minum yang baik dan sehat melalui kerjasama multipihak,” urai Wahyu Wulandari yang akrab dipanggil Yuyun.
Festival Isi Piringku merupakan salah satu kontribusi nyata dari Aqua Keboncandi dalam membantu pemerintah mensosialiasikan panduan ‘Isi Piringku’ agar masyarakat Indonesia semakin paham dan mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari. “Ini juga dalam mendukung program Kabupaten Pasuruan dalam program Kasih bersanding mesra (Keluarga Bersih Bebas Stunting Menuju Masyarakat Sejahtera),” tambah Yuyun.
Camat Gondang Wetan, Hidayatullah membeberkan data stunting di kecamatan Gondang wetan yang semula 21,9% pada timbangan bulan Agustus, turun menjadi 9,4%.
“Ini belum membuat kita puas, dengan kolaborasi yang baik ini harapan kita tahun 2024 kita bisa tekan menjadi 5%. Kami mengucapkan terimakasih kepada AQUA Keboncandi yang telah berkomitmen secara berkelanjutan untuk berkolaborasi dalam kegiatan ini, dan diharapkan sektor swasta lainnya dapat melakukan sinergi yang sama,” tutup Hidayatulloh.(Hid)