“Kita berdiskusi soal sejarah Indonesia, soal perubahan-perubahan yang terjadi di Indonesia dan mereka paham. Mereka bisa menentukan pilihan mereka dan betul-betul merasa yakin bahwa mereka adalah bagian dari sebuah keputusan besar dalam pergerakan politik dari waktu ke waktu,” kata Ganjar di Sanur, Denpasar, Bali, Sabtu.
Hal itu disampaikan Ganjar dalam konferensi pers usai rapat “Konsolidasi PDIP Bali untuk Pemenangan Pilpres 2024 bersama Ganjar Pranowo” yang dipimpin Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri serta dihadiri oleh Ketua DPP PDIP Prananda Prabowo dan Gubernur Bali I Wayan Koster.
Ganjar juga menyebut suara dari kalangan milenial dan Gen-Z wajib diperhitungkan karena menduduki porsi yang cukup besar dalam demografi saat ini, yakni sekitar 44 persen di Provinsi Bali dan 53 persen secara nasional.
Generasi milenial adalah generasi yang lahir pada 1981 hingga 1996 dan saat ini berusia 24-39 tahun, sedangkan generasi Z merupakan generasi yang lahir pada 1997 hingga 2012 dan saat ini berusia 8-23 tahun.
Gubernur Jawa Tengah itu juga mengharapkan bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampinginya maju pada Pilpres 2024 mempunyai jiwa muda.