KUDUS, Harnasnews – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Jawa Tengah mengajak relawan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianti dan Gibran Rakabuming Raka untuk menghindari kampanye negatif dan menghujat.
“Mari kita berkampanye yang positif dan hindari kampanye negatif yang bernada menghujat, mengejek, memfitnah, dan menyebar hoaks,” kata Ketua DPD Partai Gerindra Jateng Sudaryono saat menghadiri sarasehan dan konsolidasi DPC Gerindra Kudus di gedung pertemuan Desa Karangbener, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, Kamis.
Ia mengungkapkan pengurus Partai Gerindra pusat juga menginstruksikan semua jajarannya melarang kampanye negatif, silakan berkampanye positif saja.
Karena Pemilu 2024 merupakan pesta demokrasi, maka para relawan dan simpatisan diminta berkampanye damai agar pelaksanaan Pemilu 2024 juga berjalan lancar dan aman.
Terkait kunjungannya ke Kudus, kata Sudaryono, dalam rangka konsolidasi sejak dua pekan sebelumnya. Sedangkan Kota Kudus merupakan yang ke-32 setelah sebelumnya mendatangi sejumlah kabupaten/kota di Jateng.
“Kami harus turun ke lapangan untuk memastikan jaringan mesin partai. Kami juga mendata satu-satu jaringan mesin partai untuk memastikan kesiapan mereka memenangkan Prabowo-Gibran,” ujarnya, dilansir dari antara.
Apalagi, kata dia, Gerindra bertekad bisa memenangkan pemilu di Jateng karena dua kali Pilpres ternyata Jateng ini menjadi tempat perolehan suara lawan yang paling menjatuhkan sehingga mengalahkan kemenangan perolehan suara di luar jawa.
Dengan melihat kesiapan di masing-masing kabupaten/kota, dia optimistis, Partai Gerindra bisa solid dan berpeluang menang dengan sejumlah strategi yang disiapkan.
Apalagi, kata dia, selain faktor mesin partai yang sudah disiapkan, masih ada faktor Jokowi efek karena ternyata rakyat di Jateng sangat mencintai Jokowi. Belum lagi dengan sosok Gibran juga disukai masyarakat dan dikenal luas masyarakat Jateng.
“Ketika sejumlah faktor pendukung bisa dioptimalkan ditambah Gerindra yang solid bersama partai koalisi, sepakat berpacu kencang, tentunya peluang besar untuk menang besar satu putaran dalam Pilpres 2024,” ujarnya. (sls)
