SUMENEP,Harnasnews – Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Sumenep ,melalui Badan Perencanaan Pendapatan Daerah (Bappeda) menggelar sosialisasi Rencana Aksi Daerah Pangan dan Gizi (RAD-PG) 2025-2029,pada Jumat lalu.
Dalam sambutannya, Kepala Bappeda Sumenep, Dr. Ir. Arif Firmanto, S.TP, M.Si mengatakan sosialisasi ini bagian dari amanat UU Nomor 18 Tahun 2012 tentang pangan sebagai hak asasi manusia,dan sekaligus digelar untuk mendukung program pemerintah,
“UU ini menegaskan pangan sebagai komponen dasar untuk menciptakan sumber daya manusia berkualitas,” kata Arif.
“Langkah ini juga untuk mendukung ASTA CITA Presiden Prabowo terkait peningkatan kualitas SDM melalui pemenuhan pangan dan gizi sesuai indikator Nasional,”Imbuhnya.
Mantan Kadis Pertanian tersebut mengatakan, Pemkab Sumenep berkomitmen menjadikan RAD-PG instrumen utama di sektor pangan dan gizi, selaras dengan target pembangunan pemerintah pusat,
“Kami akan terus melakukan koordinasi efektif antar SKPD seperti Dinas Pertanian, Kesehatan, dan Ketahanan Pangan agar sinergi tercipta dalam implementasi program ini ,” Ungkapnya.
Menurut Arif,program ini juga bertujuan mengurangi angka stunting melalui pemenuhan pangan bergizi, seimbang, dan aman, sesuai target pemerintah daerah,
“Penanganan stunting menjadi prioritas,jadi kami harapkan kolaborasi semua pihak yang terlibat, bekerja keras agar angka stunting di Sumenep dapat menurun,” Tutupnya.
Untuk diketahui,dalam rangka penyusunan RAD-PG ,Pemkab Sumenep melibatkan berbagai pihak, baik dari internal yakni Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Akademisi, dan Masyarakat,yang bertujuan untuk memastikan strategi berjalan optimal,sehingga target peningkatan ketahanan pangan dan gizi di Sumenep dapat tercapai maksimal.(HR/Zham)