JAKARTA, Harnasnews.com – Seorang anggota Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya terluka akibat sabetan senjata tajam saat berusaha membubarkan sekelompok remaja yang terlibat tawuran di Meruya Selatan, tepatnya di depan Puskesmas GG Kesehatan, RT04/04, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat pada Minggu (02/06/24).
Kapolsek Kembangan, Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Billy Gustiano Barman, membenarkan kejadian yang mengakibatkan satu anggota polri terluka tersebut.
“Ya benar, seorang anggota tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya mengalami luka akibat bacokan senjata tajam jenis celurit,” ujar Kompol Billy Gustiano Barman saat dikonfirmasi.
Insiden terjadi ketika anggota Tim Patroli Perintis Presisi sedang melakukan pembubaran dan penangkapan terhadap sejumlah remaja yang terlibat dalam aksi tawuran.
Namun, saat hendak diamankan, para remaja tersebut melakukan perlawanan dan salah satu dari mereka membacok lengan sebelah kiri anggota tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya.
“Korban mengalami luka bacok saat melakukan pembubaran dan penangkapan terhadap sejumlah remaja yang sedang melakukan aksi tawuran. Saat hendak diamankan, remaja tersebut malah melakukan perlawanan dan membacok lengan sebelah kiri anggota tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya,” jelas Kompol Billy Gustiano Barman.
Anggota yang menjadi korban segera mendapatkan perawatan intensif di RSUD Kembangan, Jakarta Barat.
Dalam kejadian tersebut, sebanyak delapan remaja berhasil diamankan oleh tim Patroli bersama lima buah celurit panjang yang digunakan dalam tawuran.
Para remaja tersebut kini dalam proses pemeriksaan oleh tim Penyidik Polsek Kembangan untuk pengusutan lebih lanjut.
Billy Gustiano Barman juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan Patroli dan pengawasan di wilayah Kembangan, terutama di jam-jam rawan, untuk mencegah terjadinya tawuran dan tindakan kriminal lainnya.
“Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kembangan. Patroli akan terus ditingkatkan, terutama di jam-jam rawan, untuk mencegah aksi tawuran dan kriminalitas,” tegasnya.
Kompol Billy Gustiano Barman juga mengimbau kepada para orang tua untuk lebih memperhatikan dan mengawasi kegiatan anak-anak mereka, terutama di malam hari, guna mencegah keterlibatan mereka dalam tindakan kriminal seperti tawuran.
“Kami juga mengimbau kepada para orang tua untuk lebih memperhatikan dan mengawasi kegiatan anak-anak mereka, terutama di malam hari, agar tidak terlibat dalam aksi tawuran atau kegiatan negatif lainnya,” Pungkasnya. (Red)