SUMBAWA,Harnasnews.com – Saat ini Pemerintah kwalahan untuk menangani masalah air irigasi pada Bendungan Batu Bulan. Pasalnya banyak pelompong yang memutus matarantai aliran air dari hulu ke hilir pada jaringan irigasi bendungan batu bulan.
Oleh karena itu Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan pimpinan Balai Wilayah Sungai (BWS) NT 1 NT bertemu untuk memecahkan masalah tersebut sehingga dibuatlah Tim Pengawal Pendistribusian Air (TPPA) Irigasi bendungan Batu Bulan.
Ditemui diruang kerjanya Kepala Balai PSDAH Wilayah Sungai Pulau Sumbawa Med Manjarungi ST, MT (24/7/2019) kepada wartawan mengatakan bahwa tujuan dari pembentukan TPPA irigasi tersebut adalah untuk memutus mata rantai terhadap penggunaan air.
“TPPA ini nanti bertugas akan mengatur air petani dari hulu hingga hilir pada irigasi bendungan batu bulan,”ungkapnya.
Lanjutnya, tim ini nantinya akan diisi oleh Babinsa (TNI), Pol. PP (pengaman perda) serta dari Ip3A Bendungan Batu Bulan.
“Hal ini kemarin saat rapat di Mataram dengan Kepala Dinas PU Kabupaten Sumbawa H. Rosihan bersama pimpinan BWS telah disepakti untuk membuat tim tersebut. Dan juga kelanjutan pertemuan di mataram saya sudah bertemu dan mendatangi beliau untuk membuat tim tersebut. Dan alhamdulillah beliau H. Han sudah memberikan lampu hijau. Dan juga dirinya sudah mengusulkan anggaran tim tersebut pada APBDP tahun 2019 diusulkan senilai Rp 30 juta, “terangnya.
Tambah Med sapaan akrabnya tentang pembentukan tim tersebut juga dirinya terus melakukan konsultasi dengan bidang PSDA PU Kabupaten Sumbawa.
“Sesuai arahan dari pak Kadis PU saya terus melakukan konsultasi tentang pembentukan tim tersebut. Karena jika tim tersebut dibentuk tentu tidak ada lagi pelompong -pelompong liar dan juga air bisa mengalir dari hulu ke hilir dengan normal, “harapnya (Hermansyah)
