“Hari ini juara-juaranya diberikan reward berupa hadiah. Bukan nilainya, tapi rasa kebanggan yang dibangun yang memiliki semangat dalam membangun persatuan dan kesatuan,” katanya.
Wahid menambahkan, Perlombaan yang diselenggarakan Dindik Jatim setelah dua tahun vakum karena pandemi Covid-19 menunjukkan kembalinya semangat tinggi memulihkan yang terhambat saat itu.
Sementara itu, Sekretaris Dindik Jatim, Aminatun mengungkapkan pelaksanaan kegiatan lomba 17 Agustus merupakan bagian dari core value aparatur sipil negara (ASN) dalam poin 5 di mana di dalamnya berisi loyal dan kolaborasi yang memegang teguh ideologi Pancasila, UUD 1945 dan setia pada NKRI serta Pemerintahan yang sah.
“Dalam pelaksanaan lomba kami bekerja sama dengan profesional menjadi juri, seperti lomba karaoke melibatkan grup seni Dimas Pramuka Admaji, Maya Lestari. Untuk senam dari kelompok senam,” kata Aminatun.
Begitupun lomba hias ruang kategori visualisasi dan bahan yang dibuat dan tema yang sesuai,” jelasnya.
Tak hanya lomba-lomba saja,dindik jatim melalui Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Lamongan juga mendatangkan secara langsung penjual Sego boranan khas lamongan.
Sego boran sendiri merupakan salah satu makanan kesukaan pak kepala dinas mas,jadi seluruh pegawai dindik jatim bisa mencicipi kelezatan “Sego Boranan Khas Lamongan”,tersebut.tutup Aminatun.[PUL]