GIANYAR, Harnasnews – Bertempat di Taman Dedari Royal Pitamaha Ubud, Kaori Academy Center telah melaksanakan pelepasan ratusan calon tenaga kerja ke luar negeri. Yang menggembirakan dari 135 calon tenaga kerja yang sudah lulus pelatihannya di KAC Cabang Lovina, Gianyar dan Negara ini sebagian sudah berada di Eropa untuk bekerja.
“Ada belasan yang berada di Eropa, mereka bekerja di Prancis sehingga tidak bisa mengikuti acara graduation ini,” ujar Direktur Kaori Group Ni Kadek Winie Kaori saat melepas mahasiswa Angkatan 3 Kaori Academy Center (KAC), Sabtu (10/6) di Ubud. Graduation tersebut juga dirangkai dengan Launching Program Deposito Berhadiah Koperasi Sahabat Kaori Jaya.
KAC yang memiliki tagline “Never Stop Learning’ ini menggembleng para calon tenaga kerja selama 3 bulan untuk nantinya siap bekerja di luar negeri sesuai bidang yang diminati dan ditekuni. Hingga saat ini KAC telah memiliki alumni dari tahun 2022 sebanyak 2.150 orang.
Setelah lulus pendidikannya, mereka melalui lembaga pengiriman tenaga kerja akan diberangkatkan sesuai negara tujuan. Dan untuk biaya pemberangkatan didukung penuh oleh Koperasi Sahabat Kaori Jaya bekerja sama dengan konsorsium BPR. “Konsorsium BPR akan mensupport mahasiswa KAC yang akan berangkat bekerja ke luar negeri,” ujar I.B. Ari Manuaba yang juga Dirut BPR Surya Jaya Ubud di sela-sela acara graduation.
Kaori menambahkan minat warga bekerja di luar negeri sangat tinggi karena penghasilannya besar dan peluangnya juga terbuka lebar. “Kita berikan motivasi, tidak ada waktu terlambat untuk belajar, tidak ada yang berhenti belajar. Terus belajar dari kehidupan, proses dan alam semesta,” pesannya.
Ditambahkab output dari pelatihan di KAC ini tentunya memiliki program-program menarik baik di agriculture, hospitality, krn general english sebagai poin pembelajaran utama di KAC ini sangat dibutuhkan di berbagai bidang program studi. Mereka yang mengikuti pelatihan usianya daru 18-40 tahun dan program yang dipilih disesuaikan pula dengan usia. “Output dari rekomendasi kami ada di Eropa, seperti Prancis, Slovakia, Polandia dan Australia. Lebih banyak di Eropa dan Australia,” jelasnya.
Kaori berharap agar alumni fokus dengan tujuan. Mereka akan belajar etos budaya kerja di negara itu, mana yang baik dan tidak dilakukan di negara tersebut dan tetap jaga nama baik Indonesia. Harus ada motivasi dan perubahan sebelum bergabung dan sesudah bergabung. Tidak hanya pintar di otak saja tapi memiliki attitude yang baik.
Disinilah peran dosen, orangtua, untuk saling mengingatkan, saling support dan ‘never stop learning’ -tidak ada yang berhenti belajar.
Sedangkan Launching Program Koperasi Sahabat Kaori Jaya selain memberi bunga menarik juga berbagai hadiah seperti rumah, mobil, sepeda motor dan tour 3 negara. Peserta cukup menabung Rp300 ribu per bulan atau hanya Rp10 ribu per hari, sudah bisa mengikuti undian ini.(cvs)