
Kementan Jamin Ketersediaan Gula untuk Tiga Bulan ke Depan
Sebelumnya Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mendorong jajaran Ditjen Perkebunan menyusun langkah konkret swasembada gula konsumsi pada perencanaan pembangunan subsektor perkebunan 2021. Mentan meminta Ditjen Perkebunan menyusun langkah-langkah konkret dalam upaya peningkatan produktivitas dan produksi tebu.
Kemudian meningkatkan kapasitas dan efisiensi PG berbasis tebu, serta meningkatkan penyerapan tenaga kerjanya dan pendapatan petani/pekebun.Penyusunan langkah tersebut menurut Mentan harus dilakukan dengan menerapkan program pendukung lainnya seperti cara bertindak (CB) 1 tentang peningkatan kapasitas, CB2 tentang diversifikasi pangan, CB3 tentang lumbung pangan, CB4 tentang pertanian modern serta CB5 tentang ekspor kopi, kakao, kelapa dan karet.
Hingga saat ini Ditjen Perkebunan dalam melakukan percepatan program swasembada gula konsumsi nasional tahun 2021 menggarap areal seluas 10.798 hektare yang terdiri dari perluasan lahan tebu seluas 1.000 hektare, rawat ratoon 6.798 hektare dan bongkar ratoon 3.000 hektare.
Program tersebut sudah dilakukan sejak 2020. Untuk target kegiatan sampai tahun 2023, akan melakukan kegiatan tebu 250.000 hektare yaitu rawat ratoon 125.000 hektare, bongkar ratoon 75.000 hektare dan perluasan.(qq)