Kondisi tersebut, menurut dia, penting untuk terus dipertahankan dengan memastikan stabilitas politik tetap terjaga pada Pemilu 2024.
“Stabilitas politik membawa stabilitas keamanan, dan stabilitas keamanan akan membawa perekonomian naik karena investasi akan besar dan akan bertambah besar sekali lagi,” kata dia, dilansir dari antara.
Arsjad menilai dinamika politik yang berkembang menjelang Pemilu 2024 masih kondusif bagi aktivitas investasi di Indonesia.
“Kalau saya melihatnya gejolak belum ada. Dinamika politik ada, tapi saya rasa sekarang ini semua sudah saling bersama-sama, sudah fokus ingin memastikan kepentingan kesejahteraan. Kesejahteraan tidak akan terjadi tanpa ada kemampuan ekonomi, kemampuan ekonomi tidak akan terjadi tanpa ada stabilitas,” kata dia. (qq)