Kisruh Air Bersih, Anggota Komisi 2 DPRD Kota Bekasi Minta PDAM Segera Lakukan Corporate Action Jaga Kepercayaan Masyarakat
KOTA BEKASI, Harnasnews.com – Menanggapi permasalahan air bersih yang dilayani oleh perumda PDAM Tirta Patriot yang dikeluhkan oleh masyarakat, anggota Komisi 2 DPRD Kota Bekasi, H. Ahmad Ustuchri menuturkan bahwa harus ada langkah nyata dari pihak terkait perihal permasalahan itu.
“Kalau saya kira pertama kali kita tahu fenomena ini kita lihat karena pencemaran kali dan sebagainya, tentu ini sudah memasuki bulan kedua, seharusnya sudah ada bisnis plane atau mitigasi yang komprehensif baik secara waktu jangka pendek, menengah panjang, maupun bagaimana pada akhirnya kita mengantisipasi persoalan ini supaya tidak terulang,” ujar H. Ahmad Ustuchri kepada media pada Minggu (24/09/23).
Lebih lanjut ia juga mengungkapkan bahwa ikut prihatin dengan kondisi itu. Seperti yang terjadi di wilayah Bekasi Utara yang banyak menjadi pelanggan PDAM Tirta Patriot dan menjadikan peran PDAM sangat vital di wilayah itu.
“Tempo hari misalnya saya ke perumahan SBS di RW 07 Harapan Jaya, 90 persen pagi-pagi belum mandi, rupanya karena airnya mati dan mesti antri ke masjid yang masih air tanahnya bagus,” imbuhnya.
Saat ini, kata Ustuchri, ada ancaman ganda, yaitu musim kering dan pencemaran. Musim kering sebenarnya disebabkan faktor x.
“Pencemaran ini yang sebenarnya bisa kita kendalikan, kita juga berharap dari provinsi, dari nasional bisa mengendalikan dari hulunya, supaya kita Bekasi ini hilirnya tidak terdampak,” katanya.
Menurutnya, program jangka pendek, PDAM mesti ada perencanaan yang komprehensif, seperti distribusi air bersih kepada pelanggan terdampak dihitung secara rasio pelanggan dalam keadaan darurat.
“Silahkan dihitung rasionya dengan pelanggan yang terdampak, sediakan tangki-tangki air itu minimal untuk mandi dan cuci karena untuk minum rata-rata masyarakat sudah pakai air galon. Jadi saya kira itu harus segera ada kebijakan yang terukur, corporate action yang bisa kredibel sehingga masyarakat kembali percaya dengan pdam,” kata Ustuchri.
Rencana PDAM Tirta Patriot yang akan menggunakan air baku dari Kalimalang, menurutnya itu adalah hal yang bgus dan harus dimaksimalkan jika dibutuhkan lebih baik dipercepat karena memang dalam kondisi darurat saat ini.
“Jadi intinya selain corporate action (aksi yang nyata) oleh PDAM jangan lupa informasi ke masyarakat dan solusi jangka pendek,”tukasnya. (Mam)
