PASURUAN. Harnasnews.com – Polres Pasuruan Kota mengadakan Konferensi Pers dalam memberikan informasi kepada masyarakat, pada Kamis (12/03/2020) pada pukul 13.00 WIB di Jalan Gakah Mada no.19, Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan.
Dalam Konferensi yang lakukan di Joglo Parama Satwika dipimpin Panglima Divisi Ifanteri (Pangdivif) 2/kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.A.P., M.Si. M.Tr.(Han), Kapusdik Brimob Watukosek Kombes Pol Almas Widodo Kolopaking, Kapolres Pasuruan Kota AKBP Dony Alexander, S.I.K.,M.H, Dandim 0819 Pasuruan Letkol Arh Burhan Fajari Arfian, S.Sos, dan Wadan Yon Zipur X Pasuruan Mayor Erwan.
Dalam Konferensi Pers Pangdivif 2/Kostrad membenarkan adanya bentrok antara personil dari Yon Zipur 10 Kostrad dan siswa siswa dari pusdik Brimob watukosek.
Kejadian yang terjadi pada Rabu (11/03/2020) sekira pukul 20.15 WIB di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Bangilan, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan atau biasa di sebut Jalan Pantura.
Kejadian terjadi akibat miss komunikasi antara personil dari Yon Zipur 10 Kostrad dan siswa siswa dari pusdik Brimob watukosek.
Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.A.P., M.Si. M.Tr.(Han) selaku Pangdivif 2/Kostrad menyampaikan kepada awak media “namun masalah miss komunikasi tersebut sudah dapat diselesaikan secara tuntas antara kami (pihak Yon Zipur 10 dan Pusdik Brimob Watukosek), Pada kesempatan ini kami menyatakan kejadian yang terdai di Pasuruan Kota dinyatakan sudah terselesaikan,” ujar Pangdivif 2/Kostrad.
“Demikian kami juga menyesalkan Kejadian ini agar ke depan tidak terjadi lagi kejadian serupa, dan yang terpenting kami mengingatkan insiden ini tidak mengurangi sinergitas antara TNI dan Polri, kami membentuk tim investigasi untuk menindak pihak pihak yang bersalah, intinya akan kami lakukan tindakan sesuai dengan aturan yang berlaku,” tutup Mayjen TNI Tri Yuniarto.(Hid/Tri)
