Korem 073/MKT Gelar Kegiatan Pembinaan Komunikasi Sosial Cegah Tangkal Radikallisme Dan Separatisme

Nasional

Semarang,Harnasnews.com – Komando Resort Militer (Korem) 073/Makutarama menggelar kegiatan pembinaan komunikasi sosial cegah tangkal radikalisme, separatisme tahun 2021 dihadapan mahasiswa IAIN Salatiga, UKSW dan mahasiswa Undaris serta para santri. Bertempat Aula Hortimat Center, Bawen Kabupaten Semarang. Rabu (22/09/2021).

Dalam sambutan Danrem, yang disampaikan oleh Kasrem Letkol Czi Hendro Edi Busono, mengucapkan Selamat datang dan Terimakasih kepada hadirin, semoga kegiatan ini dapat lebih mempererat silaturahmi dan komunikasi untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan dalam mengawal pembangunan nasional.

Perkembangan situasi nasional, global dan Internasional telah membawa dampak meningkatnya paham radikal di wilayah Indonesia. Dihadapkan dengan kondisi sosial masyarakat Indonesia yang memiliki latar belakang suku, agama, ras serta budaya yang berbeda.

Belakangan ini telah terjadi aksi brutal yang dilakukan TPNPB-OPM/KST kepada aparat keamanan TNI-Polri serta sejumlah tenaga kesehatan di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, membuat hati kita terhentak bagaimana aksi brutal separatis KKB yang meneror masyarakat yang dimulai dengan pembakaran fasilitas umum, pelecehan tenaga kesehatan.

“Mari kita berpikir lebih jernih dan mendalam agar tidak terprovokasi. Untuk permasalahan di tanah Papua mari kita berdoa diberikan jalan keluar yang terbaik oleh Allah SWT sehingga tercipta bumi Papua yang kondusif yang merupakan bagian dari NKRI”jelas Kasrem.

“Mari kita jaga persatuan, saling bergandeng tangan untuk membangun negeri. Sejarah telah membutikan bahwa kemerdekaan yang kita raih adalah hasil perjuangan semua komponen anak bangsa demi mewujudkan masyarakat adil dan makmur”,harap Kasrem.

“Kapten Inf Bani saat memberikan materi menyampaikan, pembinaan komunikasi sosial ini bertujuan untuk mewujudkan ketahanan wilayah yang kuat dalam rangka tetap tegak dan utuhnya wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,” terangnya.

Rektor Undaris Dr.Drs.H.Hono Sejati, SH, Mhum menambahkan bahwa, kegiatan pembinaan komunikasi sosial sebagai sarana dan prasarana untuk menjaga kebhinekaan, maka perlu dilaksanakan pembinaan komunikasi sosial yang melibatkan seluruh komponen bangsa, termasuk didalamnya para mahasiswa dan santri agar tidak mempengaruhi para generasi muda kita dengan ajaran yang salah.

“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan terbentuknya kesadaran tentang arti pentingnya pemahaman terhadap bahaya Radikalisme, Separatisme bagi para generasi. Dengan demikian kita tidak dapat dipecah belah satu sama lain”,ucap Hono Sejati.

Hadir pada kegiatan tersebut, para Kasi, Pasi Korem 073/Makutarama, para Kasadisjan, tokoh agama dan tokoh pemuda. Selama pelaksanaan kegiatan selalu memperhatikan dan mentaati protokol kesehatan. (bud)

Leave A Reply

Your email address will not be published.